"Mungkin terpeleset karena memang medannya kan di tanah gembur," ujarnya.
Hingga berita ini diunggahr, David belum bisa memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan dalam proses evakuasi tubuh korban.
Dievakuasi Sabtu Pagi
Sebelumnya, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jember, memastikan proses evakuasi terhadap jenazah yang diduga Thoriq Rizki Maulidan, seorang remaja pendaki Gunung Argopuro, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, akan dimulai Sabtu (6/7/2019) hari ini.
"Untuk malam ini tidak memungkinkan kondisinya, tadi kami bersama Kepolisian, TNI, BPBD, relawan, sepakat untuk melakukan proses evakuasi Sabtu besok," kata Komandan Search and Rescue Unit Basarnas Jember, Rudy Prahara, saat dihubungi Kompas.com, Jumat (5/7/2019) malam.
Saat ini, lanjut Rudy, ada beberapa tim yang masih berada di Pos 2 dan belum turun.
"Ada beberapa tim dari Kepolisian, TNI, BPBD, dan relawan berada di Pos 2 sejak sore tadi. Tetapi, untuk proses evakuasinya kami sepakat akan dilakukan Sabtu besok," ujar dia.
Jenazah yang diduga Thoriq ditemukan oleh relawan, Jumat sore.
Mereka terus melakukan pencarian meskipun secara resmi proses pencarian telah dihentikan.
Medan Curam dan Berat
Bambang Sutrisno, Kepala Tim Reaksi Cepat BPBD Bondowoso mengatakan jika lokasi penemuan jenazah yang diduga Thoriq sulit untuk dijangkau.
Jenazah tersebut ditemukan di dalam jurang di wilayah yang dikenal dengan nama "punggung naga" Gunung Piramid, Kabupaten Bondowo.
Jumat malam, Bambang mengaku berada di Pos 1 bersama tim SAR gabungan.
"Untuk ke lokasi penemuan jenazah dibutuhkan waktu sekitar tiga jam untuk profesional. Kalau saya ya butuh sekitar empat jam ke punggung naga," kata Bambang saat dihubungi Kompas.com melalui telepon, Jumat (5/7/2019) malam.