TRIBUNNEWS.COM -- Mantan Polisi di Pekanbaru bernama Satriandi yang dipecat karena terlibat kasus peredaran narkoba akhirnya tewas dalam baku tembak denga polisi pada Rabu (23/7/2019).
Satriandi merupakan buronan aparat sudah sejak lama.
Dirinya terlibat kasus narkoba kelas kakap.
Berikut fakta-fakta soal Satriandi yang berhasil dihimpun Tribun:
1. Mantan Polisi.
Penah bertugas di Polres Rokan Hilir, namun dipecat. Satriandi dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena terlibat kasus peredaran narkoba.
2. Terlibat sindikat narkoba
Bukannya jera, Satriandi justru terlibat lebih dalam dalam sindikat narkoba.
Baca: Bisnis Sewa Kamar Short Time Terkuak Gara-gara Tumpukan Kondom Bekas, Penyewanya Rata-rata Pelajar
Pada Mei 2015, Satriandi digerebek aparat Satuan Reserse Narkoba di kamarnya di lantai 8 Hotel Aryaduta, Jl Diponegoro, Pekanbaru, atas kasus kepemilikan ribuan pil ekstasi.
3.Nekat
Meski terkepung, ia tak menyerah. Satriandi sempat nekat melompat ke bangunan di belakang hotel yang jauh lebih rendah, namun gagal.
Baca: Video Mesum PNS Bukan Pasutri Viral di Media Sosial
Baca: Cerita Masa Lalu, Perjuangan Gading Marten untuk Astrid Tiar Bikin Vicky Prasetyo Melongo
Baca: Bunyi Unggahan Terakhir Amelia di IG, Gadis Lulusan IPB Ditemukan Tewas di Tepi Sawah Sukabumi
Baca: Ratusan Pelajar di Tulungagung Berperilaku Homoseks Hingga Gubernur Melakukan Hal Ini
Baca: Alasan Putri Diana Tidak Menikah Lagi Baru Terkuak Sejak Wafat 22 Tahun Lalu & Dihalangi Orang Ini
Baca: Sarri: Pemain Juventus Lain Harus Menyesuaikan Diri dengan Cara Main Cristiano
Akibatnya ia terkapar kritis, dengan luka-luka serius dan patah tulang di beberapa bagian tubuhnya.
Butuh perawatan intensif sampai akhirnya nyawanya dapat tertolong.
Satriandi dinyatakan kemungkinan besar akan cacat permanen.