News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Asyik Video Call, IRT Tewas Tersambar Kereta Api, Seorang Lainnya Dirawat di RS

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi: Lokasi korban terpental setelah tertabrak kereta yang melintas di Alastua, Semarang, Minggu (19/5/2019). TRIBUN JATENG/LIKE ADELIA

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Dua ibu rumah tangga (IRT) tersambar kereta api yang sedang melintas dari Pematangsiantar menuju Kota Medan di Jalan Sumber Jaya Kecamatan Siantar Martoba, Jumat (9/8/2019) sekitar pukul 19.00 WIB.

Kapolsek Siantar Martoba Iptu Resbon Gultom mengungkapkan dua orang yang tersambar kereta api yakni Dewi Sekar (35) dan Rohani (39) yang merupakan warga sekitar.

Iptu Resbon mengatakan Rohani mengalami luka berat sehingga meninggal dunia.

Sementara, Dewi Sekar masih mendapatkan perawatan insentif.

"Ada dua korban yang disambar kereta api. Seorang meninggal setelah dirawat di rumah sakit dan seorang lagi masih menjalani perawatan medis," ujar Resbon.

Baca: Pengakuan Waria Kena Razia: Kalau Malam Saya Jadi Wanita, Siangnya Perkasa, Kadang Dapat Rp 300 Ribu

Baca: Digadang-gadang Jadi Kandidat Menteri Jokowi, Abdullah Azwar Anas: Saya tidak Tahu, Nanti Dikira GR

Iptu Resbon mengatakan polisi masih melakukan penyelidikan untuk kepastian penyebab tersambar kereta api.

Seorang warga sekitar kejadian, Sarinem (45) mengatakan korban tersambar kereta api saat sedang video call.

Korban tidak mendengar kereta api datang.

"Informasinya kedua ibu rumah tangga itu sedang video call di pinggir rel dan tidak mendengar ada kereta api melintas, sehingga disambar kereta api," katanya.

Sarinem mengungkapkan kereta api sempat berhenti setelah menyambar korban.

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Video Call di Bantaran Rel Berujung Maut, 2 Ibu Rumah Tangga Tersambar Kereta Api, Seorang Tewas

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini