Keluarga Jelaskan Kronologi Mahasiswa asal Grobogan di Taiwan yang Tewas Tertabrak Mobil
TRIBUNNEWS.COM, GROBOGAN- Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, seorang mahasiswa asal Grobogan meninggal di Taiwan satu minggu yang lalu.
Mahasiswa tersebut bernama M Akhadi (21), warga Kampung Sambeng, RT 1 RW 2, Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan.
Ibu korban, Sri Rahayu (49), mengatakan, anaknya sempat pulang selama 5 hari sebelum dikabarkan meninggal karena kecelakaan.
Kemudian pulang ke rumah selama lima hari.
Setelah itu, baru satu hari sampai di Taiwan kemudian mendapat musibah kecelakaan," jelasnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (9/8/2019).
Ayah korban, Ponirin (60), menjelaskan anaknya sempat memberikan kabar dalam perjalanan menuju Taiwan dari Bandara Soekarno-Hatta.
Ponirin mendapat kabar bahwa Akhadi meninggal pada 1 Agustus 2019 pukul 22.00 waktu Taiwan.
"Anak saya kuliah masuk semester 4 bersama empat kawannya satu Desa Kedungwunguini," jelasnya.
Sri Rahayu menambahkan, anaknya meninggal setelah tertabrak mobil.