Longsor Terjang Jalan ke Makam Putri Cempo dan Paman Sunan Giri Syekh Sayyid Abdurrahman di Gresik
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Jalan menuju makam para keluarga Wali Songo di Bukit Putri Cempo, di Kabupaten Gresik, Jawa Timur longsor, Rabu (4/9/2019).
Bangkan, goa peninggalan para pejuang yang berada di sekitar makam tersebut juga ambles.
Akibat longsor yang terjadi di Jalan menuju makam para keluarga Wali Songo di Bukit Putri Cempo tersebut, saat ini proyek pembangunan jalan di sekitar lokasi makam belum dilanjutkan, dengan alasan menunggu kondisi tanah tidak bergerak lagi.
Sa'adah (66), juru kunci makam Putri Cempo, mengatakan musibah longsor di sekitar makam-makam kuno dan keluarga wali Sunan Giri terjadi, diduga setelah adanya bangunan-bangunan kafe dan warung-warung di sekitar lokasi makam.
Longsornya jalan tersebut terlihat parah, ada yang kedalaman lebih dari 3 meter.
Akibat longsornya jalan tersebut, membuat tanah di sekitar juga ikut longsor. Termasuk goa peninggalan para pejuang.
"Sampai makam paman Sunan Giri juga ikut longsor," ujarnya.
"Dugaan saya, longsornya tanah sekitar makam paman Sunan Giri yaitu Syekh Sayyid Abdurrahman dan Putri Cempo setalah ada pembangunan kafe-kafe," tegas Sa'adah.
Yang membuat Sa'adah heran, yaitu tanaman pohon bambu yang seharusnya menjadi penyerap air hujan dan penghijauan lingkungan ditebang habis oleh pemilik lahan.