TRIBUNNEWS.COM - Seorang mamah muda Risnawati (29) warga Kampung Babakan Panjang RT 15/09, Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, mengaku masih trauma dengan kejadian yang menyebabkan punggung telapak tangannya luka parah nyaris putus.
Luka itu didapat setelah mobil yang dikendarainya dalam kecepatan tinggi ditabrak oleh mobil yang dikemudikan mantan suaminya.
Aksi mengejar mobil bak adegan di film ini terjadi di kawasan Desa Sukanagalih, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.
Informasi yang dihimpun, dua mobil melaju dalam kecepatan tinggi.
Mobil yang dikendarai Risnawati dikejar mobil yang dikemudikan sang mantan.
Aksi mobil mengejar mobil ini terjadi di kawasan jalan yang tak mulus dan berbukit. Kedua mobil itu pun melaju dalam kecepatan tinggi di jalan yang sebagian besar masih rusak ini.
"Awal kejadiannya saat itu Rabu (11/9/2019) saya sedang masak di tempat saudara di salah satu villa di Kota Bunga, Cianjur. Setelah itu mantan suami saya datang dan saya terlibat adu mulut, hingga saya ditampar dua kali oleh ia," kata mamah muda berhidung mancung ini.
Baca: Wanita Hamil Tewas Saat Melahirkan di Kamar Kos, Warga Cium Bau Busuk Mengira Awalnya Bangkai Burung
Ia pun memutuskan untuk keluar dari rumah saudaranya dan masuk ke dalam mobil agar menghindari adu mulut.
Ia lalu pergi memakai mobil beserta saudaranya, namun mantan suaminya malah mengejarnya dengan mobil lain.
"Mobil saya dikejar-kejar dari Villa Kota Bunga Desa Sukanagalih Kecamatan Pacet hingga Jalan Raya Puncak Kampung Sukarame, sekitar 3 kilometer dan gas pun saya injak lebih dari 100 km per jam," katanya.
Ia menginjak gas dalam-dalam karena mobilnya beberapa kali ditabrak dari arah belakang.
Alhasil ia tak bisa mengendalikan mobil dalam kecepatan tinggi, apalagi terus ditabrak dari belakang hingga mobilnya terbalik.
Warga yang melihat kejadian langsung membantu evakuasi dan membawa mamah muda berkulit putih ini ke RSUD Cimacan.
Baca: Tim dari Mabes Polri Gerebek Tiga Rumah di Cianjur yang Dipakai Produksi Mie Berformalin
"Hingga kini saya mengalami luka dan trauma. Peristiwa ini sudah saya laporkan ke Polres Cianjur," katanya.
Ia dan keluarga berharap peristiwa ini tak terulang kembali. Kini pihak keluarga menunggu semoga kasus ini cepat ditindaklanjuti pihak kepolisian dan diusut tuntas.
"Penganiayaan ini bukan hanya sekali tapi sering terjadi, makanya saya ingin kasus ini segera ditangani pihak kepolisian," katanya.
(jabar.tribunnews.com/Ferri Amiril Mukminin)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Mobil Mamah Muda Ini Melaju 100 Km/Jam, lalu Dikejar dan Ditubruk Mobil Mantan Hingga Terguling