Kabar penangkapan tersebut telah dikonfirmasi oleh Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri.
"Informasinya seperti itu," ujar Khoiri saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (11/10/2019).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku diketahui bernama Taufik Hidayat yang ditangkap di kontrakan orang tuanya.
Taufik adalah kelompok media sosial yang mendukung ISIS.
Dirinya berbaiat kepada pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi, bersama dengan kelompok Abu Zee.
Selama ini, Taufik pernah mengikuti pelatihan penyerangan (idad) di Taman dan Lapangan Perumahan Puri Cendana.
Taufik diduga mengetahui perencanaan aksi amaliyah Kelompok Abu Zee.
Beberapa barang bukti disita, seperti dua buah bendera, sebuah ikat kepala, dua buah topi, selembar foto pahlawan pembelas Islam, tujuh buah buku.
Ada juga tiga buah bendel catatan, delapan kertas catatan ISIS, dan sebuah pisau lipat.
Seperti diketahui, Fazri Pahlawan alias Abu Zee Ghuroba merupakan pimpinan kelompok JAD Bekasi.
Abu Zee telah ditangkap oleh Densus 88 pada akhir September lalu.
Dirinya sempat menikahkan pelaku penyerangan Menko Polhukam Wiranto, Abu Rara dan Fitri Andriana.
Terduga teroris di Jambi
Tim Detasemen Khusus (Densus) Densus 88 Antiteror Mabes Polri secara mengejutkan menangkap terduga teroris di Muara Bungo, Jambi.
Penangkapan terduga teroris yang dilakukan Densus 88 Antiteror Mabes Polri ini tepatnya di Jalan RM Taher, arah menuju Bandara Muara Bungo, Kelurahan Cadika, Kecamatan Roller, Kabupaten Bungo, Jambi, Sabtu (12/10/2019).