"Saat itu langsung pelaku tiga orang menyerang korban. Sampai kaca-kaca mobil pecah," tambahnya.
Warga yang melihat itu tak bisa berbuat banyak karena takut melihat tiga pelaku membawa celurit.
Warga hanya berteriak sehingga membuat pelaku panik dan pergi ke arah barat.
"Saya sempat teriak panggil polisi, disahuti sama pelaku gak perlu karena urusan keluarga. Disini ibu-ibu histeris sampai membuat pelaku ini panik dan pergi. Korban saat itu ada di bangku depan sempat berpindah ke jok belakang sambil membela diri. Sekitar 15 menitan sabet-sabetan," tandasnya.
Akibat serangan itu,korban mengalami luka di punggungnya.
Baca: Daftar Tempat Wisata di Malang yang Gratis dan Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
Polisi yang menerima laporan mendatangi lokasi dan mengevakuasi korban kerumah sakit Williamboth berikut mobilnya yang dibawa ke Polsek Tegalsari.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Tegalsari membenarkan peristiwa tersebut.
Saat ini polisi masih menunggu korban yang mendapat perawatan untuk diperiksa serta mengejar tiga pelakunya.
"Luka sayat sedikit informasinya. Nanti kalau sudah dari rumah sakit akan kami mintai keterangan (korban). Pelakunya masih kami buru, sekoga tertangkap,"singkatnya.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul 3 Pria Bercelurit Lawan 1 Pria Pakai Pedang di Tempel Sukorejo Kota Surabaya, Ini Kronologinya