News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kebakaran Terjadi di Area Konservasi Stasiun Cikaum, 122 Bangkai Gerbong Kereta Api Lenyap

Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kobaran api melalap kawasan konservasi kereta api di Stasiun Cikaum, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang, Kamis (14/11/2019).

TRIBUNNEWS.COM - Terjadi kebakaran di Stasiun Cikaum, Kabupaten Subang, Jawa Barat, ratusan gerbong kereta api dilahap si jago merah, Kamis (14/11/2019).

Kebakaran ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB dan api baru bisa dipadamkan malam harinya pukul 19.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini, namun terdapat 122 gerbong yang lenyap terbakar dari 200 gerbong keseluruhannya.

Gerbong tersebut merupakan tumpukan bangkai yang ada di stasiun Cikaum.

Melansir melalui Kompas.com, menurut Kapolsek Cikaum, AKP Bambang mengatakan, api yang melahap bangkai gerbong kereta terjadi cukup lama, sehingga membutuhkan waktu lebih dari 1 jam untuk memadamkannya.

Suasana kawasan konservasi Stasiun Cikaum, Kabupaten Subang, Kamis (14/11/2019) malam. 122 Gerbong Kereta Terbakar di Dekat Stasiun Cikaum.

Pantauan polisi, terlihat api menyala-nyala selama kebakaran disertai asap hitam tebal yang membumbung tinggi.

Oleh sebab itu, beberapa warga yang rumahnya berdekatan dengan Stasiun Cikaum ini terpaksa dievakuasi sementara ke lapangan terdekat, karena dikhawatirkan jika api merembet.

Penyekatan juga dilakukan agar api tidak merembet permukiman yang berada di dekatnya.

Penyebab terjadinya kebakaran hingga saat ini masih dalam penyelidikan dan belum diketahui pasti oleh polisi.

Hanya saja diketahui, area tersebut kerap dijadikan tempat nongkrong atau bermain warga, seperti foto-foto hingga bercengkerama.

Sementara itu, informasi dari Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, memberi keterangan bahwa api diketahui petugas sekitar pukul 16.18 WIB.

Melansir TribunCirebon, kebakaran ini melibatkan 9 (sembilan) kendaraan pancar dari Pemkab Subang langsung dikerahkan untuk memadamkan api.

Api di lokasi itu diketahui sudah mulai mengecil pukul 18.25 WIB.

Adanya peristiwa tersebut, Luqman Arif telah memastikan perjalanan kereta api tetap lancar seperti biasanya.

Hal ini karena penyimpanan kereta berkas (konservasi) tersebut berada bukan di jalur operasional sehingga tak mengganggu perjalanan kereta api.

Ia memastikan, sampai saat ini perjalanan kereta api tetap lancar dan kereta api yang melintas di Stasiun Cikaum menggunakan jalur hulu selama proses pemadaman berlangsung.

Kereta yang berada di area konservasi tersebut merupakan kereta yang sudah tidak bisa dioperasikan dan telah berusia lebih dari 30 tahun.

"Kereta itu disimpan di sebuah areal luas di Stasiun Cikaum untuk menunggu proses selanjutnya," kata Luqman Arif.

(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini