TRIBUNNEWS.COM, PURBALINGGA – Nasib malang menimpa seorang warga bernama Kasraji alias Kaper (65) yang beralamat di Desa Tlahab Kidul Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga.
Kasraji tewas tertimpa pohon Albasia yang sedang ditebang, Selasa (3/12/2019).
Kapolsek Karangreja AKP Nur Susalit mengatakan peristiwa warga meninggal tertimpa pohon terjadi sekitar pukul 11.00 WIB.
Lokasi kejadian di kebun milik Slamet (55) wilayah Desa Tlahab Kidul, Kecamatan Karangreja.
Bermula saat pemilik kebun sedang menebang pohon jenis Albasia menggunakan gergaji.
Korban bersama sejumlah orang lainnya yang hendak memungut ranting kemudian ikut membantu memegang tali yang diikatkan ke pohon.
Baca: Ayah Merudapaksa Putri Kandungnya yang Masih di Bawah Umur Hingga Melahirkan
Baca: Fakta-fakta dan Kronologi Amira Amir Gadis Polman Tewas Tertimpa Pohon Kelapa
Baca: Warga Berinisiatif Bangun Kembali Bunker yang Telah Terkubur, Tempat Sembunyi dari Serdadu Jepang
"Namun saat pohon roboh arahnya menuju korban dan sejumlah warga lain yang sedang memegang tali.
Karena tidak sempat menghindar akibatnya korban tertimpa pohon yang ditebang tersebut," jelas kapolsek.
Mendapat laporan kejadian polisi dari Polsek Karangreja mendatangi lokasi.
Selanjutnya bersama tim Inafis Polres Purbalingga melakukan pemeriksaan di TKP.
Selain itu, bersama petugas medis dari Puskesmas Karangreja melakukan pemeriksaan jenazah korban.
“Hasil pemeriksaan di TKP dan keterangan sejumlah saksi kejadian tersebut murni akibat kecelakaan kerja.
Sementara itu, hasil pemeriksaan jenazah, korban meninggal dunia akibat luka berat di bagian kepala akibat tertimpa pohon," kata kapolsek.
Setelah dilakukan pemeriksaan, jenazah korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Jenazah diterima oleh anak korban yang bernama Ratmono.
Ratmono mengaku ikhlas atas kematian ayahnya dan menerima kejadian tersebut sebagai suatu musibah. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul TRAGIS! Warga Karangreja Purbalingga Ini Tewas Tertimpa Pohon, Ini Kronologinya