News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

UPDATE Kasus Penemuan Mayat Balita Tanpa Kepala: Ahli Forensik Temukan Kulit Reptil di Tubuh Yusuf

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolresta Samarinda mendatangi lokasi TKP balita Yusuf Gazali terseret banjir, yang ditemukan tanpa kepala, di jalan P Antasari, Selasa (10/12/2019). Tribunkaltim.co/Budi Dwi Prasetyo

Laporan Wartawan Tribunkaltim.co, Budi Dwi Prasetiyo

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Polresta Samarinda merilis kasus penemuan jasad balita Muhammad Yusuf Gazali, Selasa (10/12/2019) pagi.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman menyampaikan perkembangan penyelidikan yang telah dilakukan aparat Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Samarinda.

"Sebelumnya saya menyampaikan turut berbelasungkawa kepada orang tua korban. Fakta yang kita temukan menduga, anak ini hanyut terseret air di parit depan PAUD, karena pada saat itu hujan deras," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman.

Sekitar 20 meter di depan PAUD ada sebuah parit yang pada saat hujan air cukup deras, polisi menduga Yusuf Gazali berjalan ke luar dan tidak melihat air tergenang lalu tercebur ke parit dan terseret sejauh 4,5 Km.

"Setelah 2 minggu ditemukan, badan anak yang hanyut ini akan mengalami kerapuhan. Mungkin selama perjalanan tubuh anak ini tidak utuh, dan pada saat ditemukan memang ada beberapa bagian tubuh yang hilang. Ahli forensik mengatakan di tubuh korban ada kulit reptil," terang Kapolresta Kombes Pol Arif Budiman.

Polisi akan kembali menyelidiki tempat awal Yusuf Gazali hilang, apakah ada unsur kelalaian di dalamnya dan masih dalam penyelidikan.

Dari kiri ke kanan: lokasi temuan mayat bayi tanpa kepala, ibu dan keluarga balita Yusuf berada di RS AW Sjahrani, foto balita Yusuf semasa hidup. (HO/Dokumentasi keluarga-Tribunkaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo)

Pihak Polresta Samarinda sudah berkoordinasi dengan ahli forensik apakah ada unsur kekerasan dalam tubuhnya atau tidak polisi akan ungkap jika ada unsur-unsur tersebut.

Kasat Reskrim Polresta Samarinda AKP Damus Asa mengatakan polisi masih melakukan penyelidikan atas temuan balita di parit yang lokasinya 4,5 km dari PAUD.

Polisi menyelidiki dugaan kelalaian.

"Kita proses sesuai dengan prosedur sehingga terlihat ada tidaknya kelalaian, kita lihat dari penyelidikan," ucap AKP Damus Asa.

"Jika ada unsur kelalaian dari pihak PAUD, kita menyerahkan kepada dinas terkait untuk izin legalitas dan oprasionalnya, kita segera menyelesaikan kasus ini, sambil menunggu hasil forensik dan menetapkan tersangkanya bila ada," tutur Kapolresta Samarinda Kombes Pol Arif Budiman.

Baca: Dititipkan di PAUD, Balita Hilang di Samarinda Ditemukan Tewas Jasad Tak Utuh Mengambang di Parit

Baca: 6 Fakta Temuan Mayat Balita Tanpa Kepala di Samarinda, Dikira Biawak hingga Pencarian Anggota Tubuh

Mayat Tanpa Kepala

Temuan mayat balita tanpa kepala menghebohkan Kota Samarinda. Diduga mayat balita tanpa kepala tersebut adalah Ahmad Yusuf Ghozali (4) yang hilang dari PAUD sejak November 2019 lalu.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini