TRIBUNNEWS.COM -- H Hilman Wajdi atau yang biasa disapa dengan Gus Hilman akan dimakamkan di Malang pada Rabu (18/12/2019).
Informasi yang Surya.co.id terima atau surabaya.tribunnews.com menyebut Gus Hilman Wajdi akan dimakamkan di areal Pondok Al Hikam, Kota Malang.
Sekadar diketahui, Gus Hilman didapuk sebagai penerus Pondok Pesantren Al Hikam yang saat ini berjumlah dua, yaitu di Jalan Cengger Ayam, Kota Malang, dan di Kota Depok, Jawa Barat.
Dua Ponpes ini menampung mahasiswa sebagai santrin, baik mahasiswa yang kuliah di luar pondok maupun mahasiswa yang menempuh studi di Al Hikam.
Baca: Gus Hilman Wajdi Meninggal karena Kecelakaan di Tol Malang-Pandaan, Begini Kronologinya
Baca: Putra KH Hasyim Muzadi, Hilman Wajdi Meninggal dalam Kecelakaan Tol, Begini Kondisi Mobilnya
Baca: Putra KH Hasyim Muzadi Meninggal Dalam Kecelakaan, Berikut Kronologi Kejadiannya
Ponpes Al Hikam di Kota Malang dilengkapi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI), sementara Al-Hikam di Kota Depok memiliki lembaga Kulliyatul Quran.
Di beritakan sebelumnya, Gus Hilman meninggal karena kecelakaan di Tol Pandaan Malang. Kecelakaan itu terjadi pada Rabu pagi.
Menurut laporan kepolisian, kecelakaan ini terjadi di KM 62 - 63 jurusan Pandaan - Malang, Desa Sukorejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan.
Kecelakaan ini melibatkan dua kendaraan yakni Kijang Innova Nopol N 1261 DX yang Gus Hilman Wajdi kendarai dan Truk Nopol BK 8006 DV.
Dari keterangan kepolisian, kecelakaan ini bermula saat Kijang Innova Nopol N 1261 DX yang dikemudikan Moh Izza Arroziq (22), sopir H Hilman Wajdi melaju dari arah Pandaan menuju Malang.
"Kami masih melakukan penyelidikan, namun dugaan kuat sopir kendaraan kijang Innova kurang berhati - hati dan menjaga jarak dengan kendaraan di depannya," kata Kasatlantas Polres Pasuruan AKP Bayu Halim.
Ia menjelaskan, kendaraan ini melaju dengan kecepatan tinggi di lajur lambat.
Setelah itu, menyalip kendaraan yang ada di lajur cepat. Sesampainya di lokasi, dugaan kuat kendaraan ini kurang menjaga jarak.
"Akibatnya, menabrak dari belakang kendaraan truk Nopol Bk 8006 DV yang dikemudikan Pujiarno. Truk ini juga berjalan searah dengan kendaraan kijang Innova tadi," jelasnya.
Kasat menerangkan, untuk sopir truk tidak mengalami luka sedikit pun. Akan tetapi, sopir kijang Innova mengalami luka di pinggang dan memar di sejumlah tubuhnya.