"Ada barang hilang, kalau dalam tas duit dia, dan perlengkapan dia sebagai perempuan, handphone dia," ujarnya.
Naziri berharap kepada pihak kepolisian untuk menemukan orang yang telah menghilangkan nyawa istrinya.
"Kepada Kepolisian bantu saya mendapatkan orang yang telah menganiaya dan membunuh istri saya dengan sangat sadis," katanya.
"Saya berpesan kepada masyarakat jangan tinggalkan istri kita, atau orang yang kita sayangi, sendirian di rumah. Itulah kesalahan saya," kata Naziri.
Sebelumnya, Polres Singkawang menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lokasi rumah jenazah Agustini Susilawati yang ditemukan tewas bersimbah darah di Kelurahan Roban Jalan Bukit Tiga, Gang Lereng Bukit.
Olah TKP dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Singkawang AKP Tri Prastyo berlangsung, Senin (30/12/2019) siang.
Dari olah TKP tersebut Polisi menemukan sebilah parang.
"Cuma kita belum dapat memastikan apakah parang tersebut alat kejahatan atau bukan," ujar Kasat usai Olah TKP.
"Karena memang ada bercak darah, kita akan cocokan dengan darah korban," lanjut Kasat.
Kasat menuturkan berdasarkan hasil olah TKP, kuat dugaan korban tewas dengan cara dibunuh.
"Sejauh ini dugaan kita masih belum bisa menyimpulkan. Tapi yang jelas melihat dari luka dan hasil olah TKP, ini diduga kasus pembunuhan," jelasnya.
Kasat mengatakan berdasarkan hasil visum dari tubuh korban terdapat luka memar di bagian tangan, wajah, dan luka sayatan di leher.
Baca: Warga Singkawang Meninggal Tersetrum Saat Tebang Pohon Asam
Baca: Polres Singkawang Tangkap Tersangka Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur
Sementara untuk harta benda, sejauh ini hanya handphone milik korban yang belum ditemukan.
"Untuk saat ini handphone korban belum diketahui keberadaanya," ujarnya.