TRIBUNNEWS.COM, MAMASA - Sedih, takut, dan malu tengah dirasakan Melati (nama samaran), setelah tahu putrinya, Mawar (nama samaran), dijadikan budak seks oleh tiga pria yang seharusnya menjaganya.
Pria tersebut adalah MK (suami Melati dan ayah kandung Mawar), DM (anak kandung Melati dan kakak kandung Mawar,) serta DA (keponakan Melati dan sepupu Mawar).
Wanita paruh baya warga Kecamatan Tawalian, Kabupaten Mamasa, Sulbar itu, syok berat mendengar kabar yang sangat menyesakkan tersebut.
Melati enggan keluar kamar saat tribunmamasa.com bertandang ke rumahnya, Rabu (29/1/20).
Seorang keluarganya, GA, yang menyambut kedatangan tribun mengatakan, sejak kasus ini terungkap, Melati mengurung diri, syok berat, sehingga tidak mau bertemu dengan siapapun, apalagi yang belum dikenalnya.
Menurut GA, Melati tidak pernah menyangka kejadian seperti ini akan menimpanya.
Satreskrim Polres Mamasa menangkap MK dan DM, serta ponakannya DA setelah Mawar menceritakan deritanya ke seorang tetangga yang kemudian melapor ke Polresta Mamasa.
Ketiga pelaku kemudian ditangkap pada Senin (27/1/2020) subuh lalu ditetapkan sebagai tersangka sehari kemudian.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Begini Kondisi Melati, Wanita Mamasa yang Suami dan Putranya Perkosa Putrinya, https://makassar.tribunnews.com/2020/01/29/begini-kondisi-melati-wanita-mamasa-yang-suami-dan-putranya-perkosa-putrinya.
i