"Jadi selain (surat permohonan maaf) yang dibawa Pak Kapolres ke Ibu Risma, di luar itu kita kirim juga ke Bagian Umum Pemkot Surabaya," ujar Advent.
Suami Zikria sadar tak mudah bertemu dengan Risma.
Apalagi, Wali Kota perempuan pertama di Surabaya itu memiliki jadwal yang cukup padat.
"Karena saat itu belum bisa bertemu, makanya tadi pagi kami ke kantor Pemkot Surabaya lagi, supaya bisa bertemu dengan Ibu Risma.
Kami benar-benar sangat ingin bertemu Risma," kata kuasa hukum Zikria itu.
Seperti diberitakan, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini telah memaafkan Zikria Dzatil, pemilik akun Facebook yang diduga menghina dirinya.
Meski telah memaafkan Zikria, Risma mengaku enggan untuk berinisiatif bertemu dengan Ibu tiga anak asal Kota Bogor, Jawa Barat, itu.
Risma hanya mempersilakan Zikria, apabila ingin bertemu dirinya.
Tetapi, bukan Risma yang menemui Zikria terlebih dulu.
"Enggak apa-apa bahwa itu keinginan Beliaunya (ingin bertemu)," ujar Risma.
Sebelumnya, Polrestabes Surabaya menangkap Zikria Dzatil, pemilik akun Facebook yang menghina Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.
Zikria mengaku penghinaan itu diunggah karena sakit hati Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dirusak di media sosial karena peristiwa banjir Jakarta.
Zikria telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus penghinaan.
Zikria dijerat menggunakan UU ITE dengan ancaman hukuman enam tahun penjara.