News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Korban Begal Cium Tangan Jasad Pelaku yang Tewas Ditembak Polisi

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Detik-detik aksi begal di Medan yang menggunakan senjata tajam. Peristiwa terjadi di sekitar Underpass Titikuning, Jalan Tritura Medan (Tribun Medan)

"Yang selamatkan saya, ibu-ibu dua orang. Saya minta tolong panggilkan becak," ungkapnya.

Ditemani istrinya, Wakid yang masih terbaring lemah mengatakan bahwa dirinya tidak banyak menuntut.

"Saya berharap polisi bisa mengamankan pelaku, agar tidak ada korban lainnya. Kedua pelaku sangat kejam. Saya tidak berharap banyak, sepeda motor saya, ya sudah diikhlaskan. Saya cuma ingin ketemu sama pelakunya, bersalaman, semoga ia segera bertaubat," tutur Wakid.

Tangan Wakid, saat ditemui masih dalam keadaan diimpus, tubuhnya hanya ditutup dengan baju batik oranye dan menggunakan selimut hijau.

Saat ditanya apakah Wakid mengenali ciri-ciri pelaku.

Pria berusia 63 tahun ini menjelaskan bahwa dirinya tidak begitu mengingat dengan jelas.

"Kalau yang bacok tangan saya, orangnya tinggi dan tidak terlalu besar. Saya dibacok membabi buta. Sampai patah tangan saya. Sementara, satu pelaku lainnya bertubuh kecil," pungkasnya.

Pembegalan yang dialami Wakid terekam CCTV dan beredar di sejumlah media sosial.

Kejadian berawal saat korban mengendarai sepeda motor jenis trail diikuti dua pria berboncengan dengan sepeda motor.

Setelah sepeda motor pelaku dan korban sejajar, korban lalu dipaksa berhenti.

Pelaku menebaskan celurit ke lengan kanan korban hingga korban jatuh dari sepeda motornya.

Pelaku turun dari sepeda motor dan mengambil alih kemudi motor trail.

Korban pasrah dan tak memberikan perlawanan.

Ia berjalan menjauh agar tak dilukai pelaku.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini