TRIBUNEWS.COM, GUNUNG SUGIH - Nasib nahas dialami Ari Anggara (25), warga Cengkareng, Jakarta Barat.
Niat pulang ke kampung orangtuanya di Ketapang, Lampung Utara, ia malah menjadi korban pembegalan di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) Gunung Sugih.
Ari berangkat dari Jakarta dengan mengendarai Honda Vario nomor polisi B 4690 BUH, Minggu (1/3/2020) pagi.
Namun, harapannya bertemu dengan sanak keluarganya menemui hambatan.
Setiba di Gunung Sugih, tepatnya di depan kantor Pengadilan Negeri Gunung Sugih, sekitar pukul 17.00 WIB, ia diikuti empat pelaku yang berboncengan dua sepeda motor.
"Tiba-tiba dua motor melaju kencang dari arah belakang, lalu memepet motor saya. Dua orang berusaha menarik kunci dengan paksa," terang Ari saat memberikan keterangan kepada penyidik Polres Lampung Tengah, Rabu (4/3/2020).
Tak kuasa melawan, akhirnya korban berhenti.
Baca: Didorong Kebutuhan, Masyarakat Mulai Melirik Halal Lifestyle
Baca: Polisi Gerebek Gudang di Tangerang, Temukan 600 Ribu Masker yang Ditimbun dan Tak Miliki Izin Edar
Baca: Harga Masker di Ramayana Normal, Konsumen Diminta Hanya Beli 1 Saja untuk Cegah Upaya Penimbunan
Dua pelaku mengeluarkan golok dan langsung mengancam korban.
"Pelaku menodongkan goloknya bilang gak usah melawan. Kalau melawan akan dibacok dengan golok. Satu orang lainnya menendang saya hingga terjatuh," beber Ari.
Setelah korban tak berdaya, pelaku membawa kabur motor rampasannya ke arah Padang Ratu.
Setelah kejadian, Ari melapor ke Polres Lampung Tengah dengan nomor laporan LP/ 256-B/IlI/2020/RES LAMTENG/PDG LPG.
Dua Pelaku Ditangkap
Sehari berselang, dua dari empat pelaku pembegalan di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) Gunung Sugih, Lampung Tengah diringkus polisi.
Keduanya adalah HS (19) dan AS (26), warga Kampung Haduyang Ratu, Kecamatan Padang Ratu, Lampung Tengah.
Komplotan tersebut membegal Ari Anggara (25), warga Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (1/3/2020) lalu.
Kanit Resum Polres Lampung Tengah Ipda Senna Indiarto mengatakan, keduanya diamankan hanya sehari setelah beraksi, Senin (2/3/2020).
"Dua pelaku tersebut kita tangkap di rumahnya masing-masing sekitar pukul 11.00 WIB. Setelah itu kami bawa ke Mapolres Lampung Tengah guna penyidikan lebih lanjut," jelas Senna dalam ekspose di Mapolres Lampung Tengah, Rabu (4/3/2020).
Dalam peristiwa itu, Ari kehilangan sepeda motor Honda Vario nomor polisi B 4690 BUH. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)
Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Niat Pulang Kampung, Warga Jakarta Dibegal 4 Pelaku Bergolok di Gunung Sugih