TRIBUNNEWS.COM, MUARAENIM - Madi (16) warga Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI Provinsi Sumsel, tewas dengan penuh luka di kebun karet warga Dusun V, Kecamatan Belimbing, Kabupaten Muaraenim, Minggu (15/3/2020).
Dari informasi yang berhasil dihimpun, bahwa kejadian tersebut bermula ketika pemilik kebun karet bernama Aryadi sedang menyadap karet seperti biasanya.
Tiba-tiba Aryadi mendengar adanya suara rintihan kesakitan dari arah semak-semak yang berada di kebun karetnya.
Lalu ia penasaran, dan melihat ternyata ada seseorang yang terbaring di semak-semak dengan kondisi berlumuran darah.
Mendapati hal tersebut, Aryadi langsung menuju Desa Belimbing dan memberitahukan perihal temannya tersebut ke warga Desa Belimbing yakni Leo Mansyah dan Adi Pati.
Baca: Waspada Corona, Fadli Zon Bicara Soal Lockdown : Saya Tahu Dilemanya Persoalan Ekonomi
Baca: Manchester United Jadi Lebih Baik dari Liverpool Sejak Kedatangan Bruno Fernandes
Baca: Persiapan Pernikahan Jessica Iskandar di Tengah Pandemi Corona, Sediakan Dokter & Hand Sanitizer
Kemudian mereka menuju ke lokasi dan melihat korban sudah tidak bergerak lagi dan Leo langsung menghubungi anggota Polsek Gunung Megang Resor Muaraenim.
Selanjutnya Kapolsek Gunung Megang Resor Muaraenim AKP Iptu M Heri Irawan langsung menuju ke lokasi kejadian dan memastikan laporan tersebut benar.
Setelah itu anggota Polsek Gunung Megang berkoordinasi dengan Puskesmas Tenaga Teluk Lubuk langsung mengevakuasi korban dan membawanya ke RSU HM Rabain Muaraenim untuk dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut.
Kemudian orang tua korban bernama Misudin (60) warga Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gunung Megang untuk ditindaklanjuti.
Kapolres Muaraenim AKBP Donny Eka Syaputra melalui Kapolsek Gunung Megang AKP Feryanto, mengatakan korban ketika ditemukan masih hidup tetapi sudah sekarat.
Dan dievakuasi ke RSU HM Rabain Muaraenim ternyata dinyatakan sudah meninggal dunia.
Adapun barang bukti yang diamankan yakni Satu buah Baju Kaos lengan pendek warna Hijau, Satu buah celana pendek warna Merah, Satu buah Ketapel dan Satu buah sendal jepit bagian sebelah kiri warna Putih Biru merk Swalow.
Saat ini, pihaknya sedang memeriksa saksi-saksi dan bukti-bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.
"Untuk motif masih lidik, tapi korban meninggal akibat luka-lukanya," kata Kapolsek. (Ardani Zuhri)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Aryadi Dengar Suara Rintihan Dibalik Semak-Semak Kebun Karetnya, Ternyata Ada Korban Penuh Luka