News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Garut Culture Fest Dituding Sajikan Tarian Mengandung Unsur Erotis, Panitia Minta Maaf

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah wanita bercelana pendek tengah menari saat acara Garut Culture Fest, Minggu (15/3/2020). Tarian para wanita itu mengundang kontroversi dari masyarakat Garut.

TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Panitia Garut Culture Fest meminta maaf atas adanya tarian yang dipandang erotis oleh beberapa kalangan.

Tarian itu sama sekali tak teragendakan dalam rangkaian acara.

"Saya mewakili jajaran panitia, menyampaikan permohonan maaf atas apa yang terjadi. Tarian itu sebagai ekspresi yang sama sekali tidak teragendakan dalam seluruh rangkaian acara," ujar Ketua Panitia Pelaksana Garut Culture Fest, Rizal Syam, Sabtu (21/3/2020).

Ekspresi tersebut tumpah saat pengumuman pemenang acara adventure, supermoto, dan enduro.

Pihaknya akan melakukan evaluasi agar kejadian serupa tak terulang.

"Kami tentu akan evaluasi agar tak terjadi lagi pada even yang sama di tahun depan," katanya.

Garut Culture Fest, lanjutnya, merupakan pergelaran budaya yang pertama kali digelar di Garut.

Pihaknya merencanakan acara itu akan menjadi satu gelaran budaya tahunan yang masuk agenda wisata Kabupaten Garut.

Baca: Klorokuin Obat Corona Siap 3 Juta Buah, Yuri: Warga Tak Perlu Membeli

Baca: Anggota DPRD Tangsel Kompak Turun ke Jalan Bagikan Ribuan Hand Sanitizer untuk Warga

Baca: Ngobrol dengan Fadli Zon, Prabowo Bocorkan Harga Alat Rapid Test Corona yang Diimpor BUMN dari China

Pergelaran diisi dengan sajian budaya khas Garut.

Mulai kekayaan kuliner seperti kopi garut, teh hingga aneka tampilan budaya seperti surak ibra, raja dogar, rampak kendang, dan pencak silat.

“Tahun ini pergelaran budayanya dipadukan dengan adanya sub even berupa Garut Fun Bike, Supermoto, Enduro, Adventure hingga Bike Week komunitas motor Harley Davidson dan lainnya,” katanya.

Masukan dari berbagai pihak terkait acara yang telah digelar, akan menjadi masukan berharga bagi panitia. Ke depan acara ini bisa lebih baik dan bisa diterima oleh seluruh masyarakat Garut.

“Saya berharap, kerjasama bisa tetap terjalin untuk pelaksanaan even-even berikutnya untuk membangun dunia wisata di Garut," ujarnya. (Firman Wijaksana)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul: Tarian Erotis Banyak Diprotes, Panitia Garut Culture Fest Akhirnya Minta Maaf

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini