News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anggota DPRD Sumbar yang Tantang Perwira TNI Minta Maaf

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase Foto JEFRI MASRUL

"SIM-nya ada. Tapi, Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) tidak sesuai dengan STNK, juga pakai knalpot racing. Kita tilang kendaraannya," ucap Sukur.

Kolonel Sugiono Ditantang

Kepala Seksi Operasional Komando Resor Militer (Korem) 032/Wirabraja, Kolonel Sugiono yang nyaris menjadi korban anggota DPRD JM (37).

Peristiwa itu terjadi pada Selasa (7/4/2020) sekitar pukul 00.30 WIB saat mobil melintas di Jalan Sudirman Padang, tepatnya di depan Makorem 032/Wirabraja.

Kolonel TNI Sugiono menjelaskan ketika itu dirinya hendak pulang usai bertugas memberikan penyuluhan bahaya virus corona pada masyarakat.

Baca: Komisioner Ombudsman Cerita Saat Diisolasi RS Bhayangkara Brimob Akibat Positif Corona

Baca: Gajah di Thailand Terancam Kelaparan karena Tidak Ada Kunjungan Wisatawan Asing

"Saat itu, saya mau melintas dari depan Makorem ke rumah. Datang mobil yang jalannya zig-zag. Anggota sudah berupaya menghentikan namun dia tetap melaju hampir menabrak saya," kata Sugiono seperti dikutip Kompas.com pada Rabu (8/4/2020).

Beruntung, Sugiono dapat mengelak hingga terhindar dari tabrakan.

Namun bukannya meminta maaf, JM malah berteriak-teriak kepadanya. Ia mengaku sebagai anggota dewan.

“Bapak tidak tahu siapa saya, saya anggota DPRD Sumbar,” kata Sugiono menirukan kata-kata JM.

Lebih lanjut, Sugiono menuturkan, dirinya mengetahui politikus Partai Demokrat itu mengendarai mobil ugal-ugalan dalam kondisi mabuk. Sebab, setelah diamankan ditemukan minuman keras jenis wine.

"Mulutnya berbau minuman keras. Mungkin karena pengaruh minuman itu dia seperti itu," ucap dia.

Oknum anggota DPRD Sumatera Barat bersama 3 cewek-cewek seksi diamankan anggota TNI karena mabuk dan ugal-ugalan di Jalan. (Tangkapan layar video) ()

Tak hanya itu, JM juga diketahui semobil dengan tiga wanita dan seorang pria.

Setelah mengalami kejadian itu, Sugiono menghubungi Kapolresta Padang untuk mengamankan JM dan rekan-rekannya.

"Kita tidak ingin terjadi hal yang tak diinginkan. Akhirnya saya telepon Kapolresta dan datang polisi membawa mereka," kata Sugiono.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini