News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Kisah Dua TKI dari Malaysia yang Tak Ingat Lagi di Mana Alamat Keluarganya di Asahan Sumut

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua TKI dari Malaysia yaitu Dhea Nur Faradila binti Feri (kiri) dan Riskan bin Alinurdi (kanan) yang lupa akan alamat keluarga mereka di Medan, saat ini masih berada di posko gugus tugas covid-19 Asahan. Keduanya tiba di Kisaran sejak Jumat (10/4/2020) malam.

TRIBUNNEWS.COM, KISARAN - Dua orang TKI dari Malaysia yang tiba di Kisaran sejak Jumat (10/4/2020) malam terpaksa diinapkan di Posko Transit Gugus Tugas Covid-19 Asahan, di gedung kolam renang Pemkab Asahan, Jalan Ir Sutami, Kisaran.

Kedua TKI ini tidak lagi bisa mengingat dimana alamat keluarganya.

Padahal, 12 orang TKI lainnya yang dijemput dari Bandara Kualanamu Internasional dan tiba bersamaan dengan mereka telah dikembalikan ke rumah masing-masing usai menjalani pendataan dan pemeriksaan kesehatan.

Mereka dikembalikan ke rumah masing-masing agar dapat menjalani karantina mandiri dan pemeriksaan kesehatan ulang di puskesmas terdekat.

Dua TKI yang masih diinapkan di Posko Transit Gugus Tugas Covid-19 Asahan adalah Dhea Nur Faradila binti Feri (19) dan Riskan bin Alinurdi (44).

Baik Dhea maupun Riskan mengaku sebagai warga Medan, namun tak mengetahui pasti nama lokasi tempat mereka tinggal.

"Sudah tiga malam, keduanya berada di ruang transit gugus tugas Kabupaten Asahan. Kami sudah coba berusaha mencari tahu keberadaan keluarganya melalui Dinas Sosial maupun Dinas Pencatatan Sipil," kata seorang Petugas Gugus Tugas Covid-19 Asahan, Khaidir Sinaga, Senin (13/4/2020).

Baca: Ganjar Pranowo Siapkan TMP untuk Tenaga Medis, Dokter Bereaksi : Kami Ingin Selamat Pak

Khaidir menjelaskan upaya lainnya untuk mengetahui keberadaan keluarga kedua TKI dari Malaysia itu yakni berkoordinasi dengan gugus tugas provinsi yang ada di Medan.

Diketahui keduanya masing-masing memengang paspor yang dikeluarkan KJRI Penang dan KBRI Kuala Lumpur di Malaysia.

"Mungkin kondisi mereka yang belum stabil dan sudah terlalu lama belum balik, jadi mungkin lupa tempat keluarganya di mana," kata dia.

Khaidir pun berharap, alamat keluarga dari dua TKI yang menyasar ke Kabupaten Asahan ini segera diketahui, sehingga bisa segera dipulangkan ke daerah asal mereka.

"Gugus Tugas Asahan sampai waktu yang belum ditentukan, akan terus berkoordinasi dengan gugus tugas provinsi. Jadi apakah mereka diserahkan kembali ke provinsi untuk dicari tahu keberadaan keluarga mereka dimana atau bagaimana, kami masih menunggu," ujarnya. (ind/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Tiba di Asahan, Dua TKI dari Malaysia Tak Ingat Lagi Alamat Rumah

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini