News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

FAKTA Pria Mengamuk di Kab Bogor Enggan Pakai Masker: Mengaku Anggota TNI & Hampir Adu Jotos

Penulis: Nuryanti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pria memasuki kawasan komplek Perumahan Taman Rezeki dengan tak memakai masker.

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di Kabupaten Bogor tak terima setelah ditegur karena tak menggunakan masker.

Pria tersebut akhirnya mengamuk, dan mengaku bekerja di markas besar (mabes) TNI.

Namun, hingga kini identitas dari pria yang mengamuk tersebut belum diketahui.

Berikut fakta dari peristiwa pria mengamuk di Bogor ini, yang Tribunnews.com rangkum dari berbagai sumber:

1. Ingin masuk ke kompleks

Dikutip dari TribunnewsBogor.com, Selasa (14/4/2020), pria yang tidak diketahui namanya itu, ditegur saat ingin memasuki kawasan komplek Perumahan Taman Rezeki, Kecamatan Cibinong.

Seorang petugas keamanan, Ibnu mengungkapkan, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (12/4/2020) sekira pukul 10.OO WIB.

2. Bukan Warga Kompleks

Dikutip dari laman yang sama, Ibnu menyebut, pria tersebut diketahui bukan warga kompleks yang menjadi tempat peristiwa ini terjadi.

Menurutnya, pria tersebut tak mau menggunakan masker, meskipun sudah ditegur hingga tiga kali oleh petugas keamanan.

Baca: VIRAL Pria di Bogor Mengamuk saat Ditegur Pakai Masker, Saksi: Saya Tegur 2 kali, Malah Disepelekan

Baca: Jelang Pemberlakuan PSBB, Jalan Raya Bogor Terpantau Macet

"Dia bukan warga perumahan ini. Masuk komplek ini mau ke ATM. Dia bawa masker tapi cuma dipegang."

"Saya tegur tiga kali untuk dipakai maskernya, dia sepelein. Ditegur keempat kalinya sama pengurus komplek sini," jelas Ibnu.

Suasana usai terjadi insiden di Perumahan Taman Rezeki, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (14/4/2020).

3. Kata pihak kepolisian

Sementara itu, Kapolsek Cibinong, Kompol Yudi Kusyadi mengaku baru mendengar kabar mengenai insiden yang terjadi di perumahan tersebut.

Untuk memastikan kejadian itu, pihaknya telah menerjunkan anggotanya untuk melakukan penyelidikan.

"Kami juga baru dengar, kami belum tahu siapa," ujar Yudi, dikutip dari Kompas.com, Selasa.

4. Ajak Berkelahi Pengurus Kompleks.

Dikutip dari Kompas.com, Selasa, petugas keamanan bernama Ibnu sebelumnya mengatakan, pria yang mengamuk tersebut mengajak pengurus kompleks berkelahi.

"Iya dia marah ditegur untuk pakai masker, lalu ketua pengurus kompleks di sini diajak berantem," ungkapnya, Selasa.

Ketua Lingkungan Perumahan Taman Rezeki, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang diajak berkelahi oleh pria yang mengamuk saat ditegur pakai masker. (Tribunnews.com/Istimewa/Bhoga)

5. Hampir Adu Jotos

Masih dikutip dari laman yang sama, pengurus kompleks yang diajak berkelahi tersebut diketahui bernama Dolfie Pangalila.

Ia mengaku, hampir adu jotos dengan pria yang mengamuk karena tak menggunakan masker itu.

Baca: Niat Sumbang Masker, Ruben Onsu Tertipu Oknum Dua Kali di Instagram: Gue Kemakan Followernya Banyak

Baca: Gugus Tugas: Masker Digunakan untuk Melindungi Orang Lain dari Corona

Dolfie merasa bertanggung jawab sebagai ketua pengurus kompleks, sehingga ia turut menegur.

"Saya bantu sekuriti karena saya ketua, punya tanggung jawab di sini."

"Pertama saya tegur baik-baik, 'Mas dipakai aja maskernya', terus lewat 5 langkah dari gerbang tetap ngeyel, saya agak keras negornya, 'Mas, pakai maskernya!" ungkapnya.

6. Kata Bhabinkamtibmas

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Kelurahan Ciriung, Aiptu Dedi Sopandi membenarkan terjadinya peristiwa ini.

"Betul kejadian Minggu jam 10, saya dapat kabar ada keributan dengan yang mengaku anggota Mabes TNI."

"Awalnya oknum yang mengaku anggota TNI itu masuk lingkungan Taman Rejeki, karena saat itu tidak menggunkan masker terus ditegur sama satpam dan pengurus, akan tetapi oknum ini tidak terima kemudian marah dan ngajak berantem sampai kejadian yang sekarang udah ramai di medsos," jelasnya.

(Tribunnews.com, TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy, Kompas.com/Kontributor Kabupaten Bogor, Afdhalul Ikhsan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini