TRIBUNNEWS.COM, MADIUN - Peternak ayam di Kabupaten Madiun membagikan ribuan ayam potong gratis kepada warga di sejumlah titik, Kamis (16/4/2020).
Ayam diberikan kepada warga lantaran harga di kandang turun drastis, hanya Rp 6.000 per kg.
"Kami benar-benar resah dan sudah tidak mampu lagi produksi kalau harga seperti sekarang," kata Yusak Dwi Prasetyo, pemilik peternakan Anugerah Farm Madiun.
Ayam yang diberikan itu dibagi oleh Yusak di delapan titik.
"Dari pada mati di kandang, lebih baik dibagikan ke masyarakat untuk dikonsumsi. Kami tidak mampu beli pakan," sambungnya.
Ia mengaku, harga Rp 6.000 per kg, para peternak termasuk dirinya mengalami kerugian mencapai miliaran rupiah.
"Kerugian mencapai miliaran, dengan HPP Rp 17.000, sedangkan harga sekarang Rp 6.000 per kg, bisa dihitung sendiri kalau kami produksi Rp 15.000 per periode," katanya.
Harga ayam potong mulai menurun sudah terjadi setelah Lebaran 2019, hingga terakhir puncaknya pada bulan ini hingga harganya cuma Rp 6.000 per kg.
Baca: Ahok Curhat ke Luna Maya Perihal Kehidupannya Saat Isolasi Diri di Tengah Wabah Corona
Kondisi harga seperti sekarang, banyak peternak ayam yang gulung tikar.
Untuk mencapai berat 2 kg, seekor ayam bisa menghabiskan 3 kg pakan.
"Kalau harga pakan Rp 6.000 hingga Rp 7.000 per kg mereka makan 3 kg, dijual dengan harga Rp 6.000 kan rugi," jelasnya.
Padahal, pemerintah pada Desember 2019, sudah menetapkan HPP ayam potong Rp 17.000 per kg. Faktanya harga ayam potong jauh dari HPP tersebut, bahkan kini turun hingga Rp 6.000 per kg.
Baca: Viral Foto Oknum Polisi dengan Seorang Pria, Ngaku Kehilangan HP, Dijanjikan Lolos Tes, Ini Faktanya
"Kalau ini karena serapan atau daya beli turun, saya pikir tidak, karena masyarakat masih membeli daging ayam di pasar dengan harga di atas Rp 20.000 per kg," imbuhnya.
Dia berharap, keluhan mereka ini dapat didengar oleh pemerintah, sehingga ada solusi yang bisa menyelamatkan para peternak ayam.
Pantauan di lokasi, tampak warga yang berada di Pasar Dungus berebut mengambil ratusan ekor ayam potong yang dibawa menggunakan empat mobil pikap.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Bangkrut di Tengah Covid-19, Peternak Bagikan Ayam Gratis ke Warga, Harga Sekilonya Cuma Rp 6.000