Tidak sendiri, Cak Machfud datang ditemani Ketua Tim Pemenangannya, Mir’atul Mukminin atau yang karib disapa Gus Amik dan Direktur Komunikasi, Imam Syafi’i.
Bukan kali ini Machfud Arifin sowan ke kiai senior NU tersebut.
Sejak menjabat Kapolda, Cak Machfud rajin berdiskusi berbagai hal dengan Kiai Miftach.
Kiai Miftach mengatakan, Machfud Arifin bisa membawa Surabaya lebih maju dengan berbagai pembangunan yang merata.
Untuk mewujudkan pembangunan, Kiai Miftach memberi dawuh kepada Machfud Arifin.
Menurutnya, pembangunan Kota Surabaya bukan hanya soal infrastruktur tapi juga moral dan mental.
"Saya terkesan dengan beliau (Machfud), kami harapkan beliau mampu membawa Surabaya lebih bermanfaat, bermaslahat sebagai kota pahlawan yang benar-benar pahlawan dari segala lini keadaan," ungkap Kiai Miftach seperti dikutip dari Surya.co.id.
Rais 'Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama tersebut mengatakan mendukung Machfud Arifin.
Bahkan Kiai Miftach adalah salah satu tokoh yang mendorong purnawirawan jenderal bintang dua itu maju sebagai Wali Kota Surabaya.
"Saya bukan hanya merestu beliau maju sebagai Wali kota. Tapi saya juga salah satu orang yang mendorong beliau maju di Pilwali Surabaya," ungkapnya.
Kehadiran Cak Machfud ke kediaman Pengasuh Pondok Miftachus Sunnah tersebut untuk meminta dawuh.
Pertemuan keduanya tampak hangat dan berbincang terkait pembangunan Surabaya.
"Saya silaturahmi ke Pak Kiai Miftach, minta didoakan juga oleh beliau," tukas Cak Machfud.
Sumber: Tribunnews.com/Surya