Jese sendiri sehari-hari kerap membantu mengobati warga.
Ia pun disebut 'orang pintar' panggilan untuk seseorang yang berprofesi sebagai dukun di daerah itu.
Saat hilang pada Sabtu 6 Juni sore, ke rumahnya ada warga yang berobat.
Kala itu Jese pamit pergi ke belakang rumah namun tidak kembali.
Termasuk ketika dilakukan pencarian sejak Sabtu malam.
Saat pergi ke kebun sawit di belakang rumahnya Jese, sempat bertemu dua orang warga.
Warga bertanya hendak pergi kemana, namun tak dijawab si kakek 65 tahun tersebut.
Tamu yang minta berobat pun, lantaran lama menunggu akhirnya memilih pulang dengan pamitan kepada anak Jese yang tinggal di rumah.
Informasi lain Jese, pergi dalam pengaruh makhluk halus sehingga tidak menjawab ketika ada warga bertanya.
Ini pulalah berkembang cerita di tengah masyarakat, selama hilang tidak ditemukan karena disembunyikan makhluk halus.
Kisah ini juga diperkuat ketika warga yang melakukan pencarian Jese, bertanya ke dukun.
Sang dukun mengatakan, korban disembunyikan mahluk halus.
Sayang informasi korban terpengaruh makhluk halus tak ada yang bisa memastikannya.
Jese sendiri tinggal di rumahnya bersama anak perempuannya.
Ketika datang tamu minta diobati, anak perempuan Jese sedang tidur.
Anak Jese baru terjaga ketika, tamu yang minta berobat pamit pulang
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Dicari Lima Hari dengan Bantuan Dukun, Kakek di Aceh Singkil Ditemukan Meninggal