TRIBUNNEWS.COM - Beberapa hari terakhir, nama Teguh Wuryanto sedang ramai dibicarakan warganet.
Pria berusia 56 tahun ini merupakan pemilik bengkel di Desa Bedali, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Tengah.
Ia jadi perbincangan setelah mengaku harus membayar tagihan listrik sebanyak Rp 20.158.686.
Padahal, biasanya tagihan listrik di bengkelnya hanya berkisar Rp 1 jutaan saja.
Sontak, pengakuan Teguh ini jadi perbincangan warganet lalu viral.
Saat ditemui wartawan, Teguh mengaku pasrah untuk membayar tagihan tersebut.
• Pemilik Bengkel Terkejut Tagihan Listriknya Capai Rp 20 Juta, Begini Penjelasan dari PLN
• Penjelasan PLN Soal Tagihan Listrik yang Tetap Muncul Meski Rumah Kosong, Beri Saran Ini
• Tagihan Listrik Juni Membengkak, PLN Sebut Penyebabnya Kurang Bayar Listrik di Bulan April & Mei
Ia mengikuti skema pembayaran yang ditawarkan PT Perusahaan Listrik Negara ( PLN).
Teguh menjelaskan, dirinya boleh mencicil selama enam bulan.
"Iya tetap bayar saja, dan diberi waktu mencicil enam bulan," kata Teguh lewat pesan singkat kepada Kompas.com, Kamis (11/6/2020).
Ia ikhlas membayar tagihan yang melonjak sebanyak 20 kali lipat dari biasanya.