TRIBUNNEWS.COM, DELISERDANG -- Tak terpikir dalam benak Warso (79) kalau anaknya tega membunuh sang bunda atau istri dari Warso.
Istri tercintanya, Suparti (75) tewas dibunuh oleh anaknya, Haris (43).
Warga Dusun II, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang ini menghela nafas panjang saat ditemui.
Bibirnya bergetar, dan dia sesekali menundukkan kepalanya dalam-dalam.
"Saat kejadian, saya tidak berada di rumah," kata Warso sembari mengatupkan kedua tangannya di sela paha, Rabu (17/6/2020) siang.
Ia mengatakan, pada Selasa (16/6) pukul 18.30 WIB, dirinya berangkat ke Masjid Al Badar yang tak jauh dari rumahnya untuk menunaikan salat Maghrib.
Saat meninggalkan rumah, kondisi istrinya itu masih biasa-biasa saja.
Bahkan, Warso sempat pamit pada Suparti.
Baca: FAKTA Terbaru Mahasiswa Bunuh Terapis Pijat Plus-plus di Surabaya, Pelaku Kalap Habiskan Uang Kuliah
Baca: Pengakuan Tersangka Bunuh Terapis Pijat Plus: Sudah Minta Uang Tip Sebelum Bersetubuh
Baca: Mahasiswa Surabaya Bunuh Terapis Pijat, Kaget Layanan Plus-plus Tanpa Hubungan Badan Harganya Mahal
"Setelah salat maghrib, saya lanjut menunaikan salat isya.
Selepas itu, saya tidak langsung pulang ke rumah," kata Warso, dengan kondisi tatapan nanar.
Ia mengatakan, dirinya sempat singgah ke rumah keponakan yang tak jauh dari tempat tinggalnya.
Sekitar pukul 20.35 WIB, Warso pulang ke rumah.
Saat berada di depan pintu rumah, ia merasa ada yang tidak beres.
Kondisi rumah hening bagai tak berpenghuni.