News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Usai Dari Jakarta, Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution Positif Covid-19, Anak Istri Juga Tertular

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Medan Ir Akhyar Nasution

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution terkonfirmasi positif Covid-19.

Selain Akhyar, keluarganya juga terkonfirmasi virus corona.

Saat dikonfirmasi pada konferensi pers oada Rabu (5/8/2020), Kadinkes Medan Edwin Effendy mengatakan, bahwa keluarga Plt Akhyar Nasution atau yang kontak erat dengannya langsung dilakukan pemeriksaan swab.

Dari hasil swab, Istri dan anak-anak Plt Walikota Medan Akhyar Nasution dinyatakan negatif Covid-19.

"Keluarga juga sudah dilakukan swab, hasilnya negatif," ujar Kadinkes Medan Edwin Effendy pada Rabu (5/8/2020) saat konferensi pers di Posko Gugus Tugas Medan.

Baca: Penanganan Covid-19 Diusulkan Jadi Tema Debat Pilkada

Terkait kontak erat dengan Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution, pihak Dinkes Medan akan melakukan swab test sedini mungkin.

"Ibu dan anak-anak hasilnya negatif, dan kemudian nanti tracing bagi yang kontak erat dengan Pak Wali langsung akan kita lakukan swab pada hari ini, langsung akan kita lakukan swab," sambungnya.

Ada beberapa yang disebutkan oleh Edwin Effendy yang bakal mendapatkan pemeriksaan swab sebagai tracing kontak erat Akhyar Nasution.

Baca: Peserta SKB CPNS Positif Covid-19, Tetap Boleh Ikut Tes

"Terutama yang kontak erat bersamaan kegiatan dengan Pak Wali, baik dari protokol, termasuk dari humas, dari ajudan, dan akan kita lakukan pengamanan atau tracing langsung pemeriksaan swab," lanjutnya.

Kabag Humas Setdako Medan Arrahman Panen menuturkan bahwa Akhyar memang pernah keluar kota, ke Jakarta.

Tapi, Arrahman mengatakan, perjalanan Akhyar tak terkait urusan pemerintahan, sehingga pihaknya tidak bisa memberikan keterangan.

Arrahaman Pane menjelaskan, bahwa beberapa waktu terakhir ini Akhyar sudah jarang bertugas di kantor Wali Kota Medan.

“Bapak sebelumnya ke Jakarta bukan urusan pemerintahan dan belum pasti kapan berangkat kemarin,” ungkapnya.

Dia juga menambahkan bahwa, yang sering melakukan kegiatan pada Akhyar merupakan Humas dan Protokolnya.

Baca: Pasien Positif Corona di Medan Nekat Bunuh Diri di RS, Diduga Stres Akibat Terpapar Covid-19

“Yang kontak erat paling yang bagian humas sama Protokol, kalau yang bagian pribadi itu di luar kapasitas kita,” pungkasnya.

Sementara Arrahman Pane mengatakan penyemprotan disinfektan akan dilakukan di lingkungan kantor Pemko Medan.

Namun, masih akan di diskusikan ke bagian umum.

Dia juga menuturkan bahwa Kantor Balai kota Medan akan disterilisasi dengan adanya penyemprotan disinfektan.

"Nanti kita koordinasikan dengan bagian umum apakah akan disemprot dan dilakukan pengamanan yang lain, karena bapak memang beberapa hari ini tidak ke kantor," ujarnya.

Gubernur Edy Rahmayadi Doakan Plt Wali Kota Medan

Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mendoakan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution yang positif tertular virus Covid-19 agar cepat sembuh dan bekerja kembali melayani masyarakat.

"Saya ucapkan semoga beliau cepat sembuh," kata dia, usai melaksanakan salat di Masjid Rumah Dinas, Jalan Sudirman, Kota Medan, Rabu (5/8/2020).

Mantan Pangkostrad ini mengatakan, bahwa virus Corona bisa menular kepada siapa saja, jika tidak mentaati protokol kesehatan.

Mencuci tangan, mengenakan masker dan menjaga jarak antar sesama perlu diterapkan untuk menghindari penularan.

Di sela-sela wawancara, ia mendoakan seluruh masyarakat Sumut tidak tertular wabah, jika mau ikuti anjuran dari pemerintah.

"Siapapun bisa positif, namanya juga virus, saya berdoa tidak positif masyarakat Sumut," jelasnya.

Kemudian, Edy mengatakan, semua pasien yang tertular wabah pandemi akan sembuh, jika disiplin menjalankan anjuran untuk isolasi secara mandiri agar imunitasnya meningkat.

Menurutnya, hanya sebagian persen pasien yang meninggal akibat wabah ini, apabila daya tahan tubuhnya tidak kuat.

"Semua yang kena positif akan sembuh, hanya beberapa persen yang tidak sembuh, saya berdoa tak kena dan pasien yang kena sembuh semua," ucapnya.

KETERANGAN Resmi Pemko Medan

Pemko Medan melalui Kepala Dinas Kesehatan Medan Edwin Effendy, akhirnya memberi penjelasan resmi terkait sakit yang dialami Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution

Kondisi terkini Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution yang sebelumnya dikabarkan sakit, demam tinggi hingga dirawat di RSU Royal Prima Medan.

Menjawab desas-desus terkait penyakit Akhyar yang dikaitkan dengan infeksi virus corona, beginilah penjelasan Kepala Dinas Kesehatan Medan Edwin Effendy.

"Kami menyampaikan informasi khusus terkait kesehatan Plt Walikota dengan adanya informasi yang beredar. Memang sedang dalam perawatan di rumah sakit," ujar Edwin Effendy kepada sejumlah wartawan, Rabu (5/8/2020).

Menurut keterangannya, Akhyar Nasution telah mengeluhkan kesehatannya pada Senin (3/8/2020) sore sehingga pihak Dinkes Medan meninta Akhyar Nasution segera diperiksa ke rumah sakit.

"Dengan keluhan awal pada hari Senin (3/8/2020) sore, ada merasa keluhan, agak demam, jadi kita sarankan agar Pak Wali memeriksakan ke rumah sakit supaya kita mengetahui semua yang diperlukan," sambungnya.

Tepat pada Selasa (4/8/2020), Akhyar Nasution mendapat pemeriksaan swab dan hasilnya positif Covid-19.

"Pada Senin sore dilakukan swab, dan hari Selasa (4/8/2020) pagi, itu hasilnya positif," tegasnya.

Pihak Dinkes Medan tetap menyarankan pengawasan ketat terhadap kesehatan Akhyar Nasution.

"Tapi tetap kita sarankan untuk perawatan di rumah sakit dengan pengawasan yang ketat," lanjutnya.

"Keadaan umum, baik, stabil dan terkendali. Keadaan umum itu, temperatur tekanan darah, pernafasan, medical science dalam keadaan batas-batas normal, kemudian stabil," pungkasnya.

Hasil Swab

Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 membenarkan kabar hasil swab Plt Walikota Medan Akhyar Nasution Positif Covid19.

Hal ini disampaikan Juru Bicara GTPP Sumut, dr Aris Yudhariansyah yang menyebutkan bahwa hasil tersebut berdasarkan hasil swab yang keluar minggu ini.

"Sudah dilakukan beberapa kali diswab, yang terakhir infonya itu positif di minggu ini antara hari Minggu, Senin atau Selasa ini keluar hasilnya," ungkapnya kepada T ri bun-medan.com, Rabu (5/8/2020).

Pria yang juga menjabat sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan Pemprov Sumut menyebutkan informasi ini dari Pemko Medan.

"Ini hasil setelah yang swab dari Murni Teguh hasilnya negatif, setelah itu ada swab lagi dan info dari Pemko Medan positif," tuturnya.

Aris membenarkan bahwa saat ini Akhyar sedang diisolasi di RS Royal Prima Medan.

"Ya terkait Covid-19 kan diisolasi di RS Royal Prima," tuturnya.

Sebelumnya, Plt Walikota Medan Akhyar Nasution jatuh sakit dan saat ini dirawat di Rumah Sakit Royal Prima Medan, Rabu (5/8/2020).

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumut, Alwi Mujahit Hasibuan membenarkan bahwa Akhyar dirawat sepulang dari perjalanan dari Jakarta.

"Iya benar dia dirawat semua orang sudah tahu. Dia dirawat karena kurang enak badan ya badanlah karena pulang dari Jakarta. Dia dirawat rumah sakit Royal Prima, sampai hari ini masih dirawat," tuturnya saat dikonfirmasi T ri bun-medan.com

Alwi menyebutkan bahwa bisa jadi Akhyar memang terkena Covid-19 dan bisa saja tidak.

"Enggak tahu persis, bisa ya bisa tidak, bisa aja demam, yang pasti kurang enak badan," ungkapnya.

Lebih lanjut, ia membeberkan bahwa bukan karena Akhyar diperiksa hasilnya positif Covid-19 sehingga akhirnya dirawat.

"Bukan karena dia periksa positif terus dia masuk rumah sakit bukan. Dia pulang dari Jakarta terakhir, dia kurang enak badan. Diakan orang yang cukup paham dengan penyakit-penyakit ini ketimbang ambil resiko mending masuk rumah sakit, tenang-tenang kita disitu," cetusnya.

Alwi bahkan mengapresiasi sikap Akhyar yang langsung memeriksakan dirinya karena kurang sehat.

"Kita sangat menghargai sikap beliau itu ya, ketimbang pura-pura sehat tak tahu sakit. Kalau ini dirawat sebentar aman, yang bahaya kalau dia terlambat. Katakanlah memang betul kita enggak enak badan dan kita merasa Covid19, ya bagus kita istirahatlah memang begitu sikap yang benar," bebernya.

Terakhir ia menyebutkan bahwa sesuai SOP seharusnya Akhyar sudah dilakukan swab test.

"Kalau swab sudah menjadi standart, bisa jadi sudah diswab. Kita belum tahu juga karena hasil-hasilnya lama-lama, saya tidak tahu dikirim dimana," pungkasnya. (Maurits Pardosi)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Akhyar Positif Covid-19, Ternyata Sempat Lakukan Perjalanan ke Luar Kota, Pejabat Pemko Kontak Erat

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini