"Tiga orang cidera, awalnya dirujuk ke RS Kustati, kemudian kini dirujuk ke RS Indriarti," kata Adis.
"Rata-rata cidera di bagian dahi karena terkena lemparan," tambahnya.
Selain itu, Adis mengungkapkan setidaknya ada 5 sampai 6 kendaraan juga rusak karena aksi sekolompok orang itu.
"Ini kami masih mengecek kerusakannya, pemilik mobil saat ini sedang kami periksa untuk mengetahui kerusakan," ungkapnya.
Pihak polisi, kata Adis, saat ini masih memburu pelaku yang terlibat dalam aksi itu.
"Pelakunya masih dicari," tandasnya.
Sebanyak 3 orang terluka dalam insiden penyerangan yang dilakukan oknum organisasi massa (ormas).
Penyerangan itu bermula saat oknum ormas itu berkumpul di salah satu rumah warga, Mertodranan, Kelurahan / Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Sabtu (8/8/2020).
Oknum ormas berkumpul lantaran mendapatkan informasi keluarga tersebut akan melakukan acara yang dianggap tidak sesuai oleh mereka.
Penyerangan terjadi saat evakuasi para tamu yang hadir dalam acara keluarga di salah satu rumah daerah itu.
Terpisah, Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai menegaskan kendaraan yang mengalamai kerusakan meliputi kendaraan roda dua dan empat.
"Ronda empat kena lemparan baru dibagian kaca dan kendaraan roda dua juga ada yang kena," tegasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul "Insiden Pembubaran Acara Keluarga di Pasar Kliwon Solo Sebabkan 3 Orang Luka dan 5 Kendaraan Rusak" dan "Acara Keluarga di Pasar Kliwon Dibubarkan Sekelompok Orang, 3 Orang Terluka"