TRIBUNNEWS.COM - Hendak pergi berobat, tiga warga Kediri, Jawa Timur, malah tewas tertabrak kereta api.
Mereka adalah Suwito (65), Nurkotim (55), dan Etik (50).
Ketiganya tertabrak kereta api Rapih Dhoho jurusan Surabaya-Blitar pada Senin (17/8/2020).
Insiden itu terjadi di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Baye, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri.
Kepala Seksi Humas Polsek Pagu Bripka Erwan Subagyo mengatakan, kejadian itu bermula saat mobil Isuzu Panther yang dikendarai Suwito dengan dua penumpangnya itu akan menyeberangi perlintasan di kawasan tersebut.
Baca: Perayaan 17 Agustus Berubah Jadi Duka, 23 Orang Tersambar Petir saat Lomba, 3 Tewas
Namun karena diduga kurang berhati-hati, korban diduga langsung masuk perlintasan tanpa melihat kereta api yang akan melintas.
Karena itu, kecelakaan pun akhirnya tak terhindarkan.
Mobil yang dikendarai Suwito seketika itu juga tertabrak kereta api dan terseret hingga 300 meter.
Akibat kecelakaan itu, mereka tewas di lokasi kejadian.
"Ketiga korban meninggal dunia di lokasi kejadian," ujar Erwan Subagyo dalam keterangan tertulis, Senin.
Baca: POPULER: Pejuang Mata-mata Belanda Pura-pura Jadi Anak Tidak Normal | ABG Ditinju Teman hingga Tewas
Sementara itu, Kepala Humas Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan, meski di perlintasan tersebut tidak ada palang pintu namun diketahui sudah ada rambu-rambu lalu lintas.
"Juga ada early warning system tanda kereta mau lewat," kata Ixfan dalam sambungan telepon.
Untuk itu, guna menghindari kasus serupa tak kembali terulang, pihaknya mengimbau masyarakat untuk dapat lebih waspada dan patuh dengan peraturan rambu lalu lintas yang tersedia. (Kompas.com/M Agus Fauzul Hakim)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hendak Pergi Berobat, 3 Warga Kediri Tewas Tertabrak KA"