TRIBUNNEWS.COM, BOJONEGORO - Kepala Kantor Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Imam Faat, meninggal dunia.
Sebelum meninggal, Imam sempat menjalani perawatan di RSUD Bojonegoro karena positif Covid-19.
"Iya betul pasien meninggal dunia Selasa kemarin, karena positif Covid-19," kata Kabag Humas Protokol dan Pemkab Bojonegoro, Masirin kepada wartawan, Rabu (19/8/2020)
Baca: Update Corona 19 Agustus 2020: Bertambah Jadi 144.945 Kasus, Ini 10 Provinsi dengan Kasus Tertinggi
Baca: Sebaran Virus Corona Indonesia Rabu (19/8/2020): 566 Kasus Sembuh di DKI, 458 di Maluku Utara
Dia menjelaskan, setelah meninggalnya Imam Faat, Pemkab Bojonegoro mengambil langkah untuk menutup sementara kantor yang berada di jalan Ahmad Yani tersebut.
"Laboratorium akan ditutup sementara selama 14 hari kedepan untuk dilakukan langkah-langkah sesuai protokol kesehatan, ini untuk mencegah penyebaran virus corona," pungkasnya.
Sementara itu, meninggalnya Kepala UPT Labkesda Bojonegoro menambah jumlah pasien Covid-19 dari klaster tenaga medis yang meninggal dunia.
Baca: Kasus Corona RI 19 Agustus: Pasien Sembuh Tambah 2.351, Jumlahnya Lampaui Tambahan Kasus Baru
Data yang dihimpun, hingga saat ini jumlah total kumulatif tenaga kesehatan positif Covid-19 berjumlah 25 orang, terdiri dari profesi yang berbeda.
Ada 4 dokter, 12 bidan, 8 perawat, satu karyawan analis, tiga di antaranya meninggal dunia.
Dari jumlah tersebut masih dirawat 10 pasien dan dinyatakan sembuh sebanyak 12 orang.
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul Kepala Labkesda Bojonegoro Meninggal Dunia Positif Corona, Kantor Ditutup 14 Hari,