TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Seorang pedangdut asal Singosari, Kabupaten Malang, Dewi Kurnia mengaku tertipu investasi bodong. Dia terancam kehilangan uang sebesar Rp 350 juta.
"Saya sudah investasi hingga Rp 350 juta. Tapi saat ini gak jelas kemana duit saya," ujar Dewi usai melaporkan kasusnya ke Polres Malang, Rabu (26/8/2020).
Dewi mengatakan, investasi tersebut ditawarkan oleh temannya berinisial RM.
Dewi tergiur dengan prospek investasi pada sektor perdagangan tembakau itu.
Dewi kemudian bersedia menyetorkan sejumlah uang. Setoran awal yang ia berikan sebesar Rp 6 juta.
"Katanya akan langsung mendapat profit sebesar Rp 10 juta dalam waktu belasan hari," ungkap Reni.
Biduan cantik ini kemudian mendapatkan reward hasil investasinya itu.
"Saya percaya ikut lagi dijanjikan lagi katanya lebih besar. Akhirnya setor Rp 10 juta, Rp 35 juta hingga menumpuk sebesar Rp 350 juta," ujar wanita dua anak ini.
Baca: Penipuan Investasi Bodong di Surabaya, Pelaku Bawa Uang Korban Puluhan Miliar
Namun bulan Juli 2020 terjadi keanehan. Pasalnya RM tidak bisa ia hubungi. Sehingga Dewi berasumsi dirinya telah ditipu.
"Setelah itu RM tidak bertanggung jawab, pada 11 Juli 2020. Sejak itu kabur dan susah dihubungi. Sempat ada kabar dia meminta waktu untuk mencairkan uang," ujar Dewi.
Tak kunjung mendapat kepastian, Dewi merasa temannya menghilang bagai kabut tersapu angin.
"Namun tidak ada etikat baik hingga saat ini. Lalu menghilang dan handphone-nya tidak aktif," terang Dewi.
Setelah itu Dewi menyadari telah tertipu oleh teman satu profesi dengannya.
"Sadarnya ketipu tanggal 11 Juli itu kok gak ada pencairan dana," kata dia.