Kemudian pelaku diberikan tindakan terukur pada kaki kirinya oleh pihak kepolisian.
Setelah itu, barulah pelaku mengakui benar telah mengambil HP tersebut.
"Pelaku ini juga mengaku telah melakukan pencurian sepeda di Asrama TNI AD Terandam Jalan Proklamasi, Kelurahan Ganting Parak Gadang, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang," katanya.
Dijelaskannya, kalau pencurian sepeda tersebut dilakukan oleh pelaku pada Kamis tanggal 08 Oktober 2020 sekitar pukul 03.00 WIB.
Rico menjelaskan, kalau saat korban bangun pagi dan melibat sepedanya hilang di garasi rumah.
"Korban pun memeriksa darimana diduga pelaku masuk ke rumah, dan ternyata gembok pintu garasi sudah terbuka. Sebelumnya gembok tersebut terkunci," katanya.
Ia menyebutkan, atas kejadian tersebut korban dirugikan sekitar Rp 5.9 juta dan melaporkan ke Polresta Padang.
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Curi Sepeda di Asrama TNI hingga Embat HP di Saku Motor, Pria di Padang Ditembak Polisi,