TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita warga Lorong Karya Bakti Kelurahan 3/4 Ulu Kecamatan SU I, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) mendapat perlakuan kasar dari sang suami.
Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) tersebut terjadi setelah wanita bernama Hartini itu menanyakan keberadaan suaminya.
Tak terima dengan sikap sang suami, Hartini pun melapor ke Polrestabes Palembang, Minggu (1/11/2020).
Menurut Hartini, penganiayaan yang dilakukan suaminya itu berawal ketika dirinya menelepon untuk menanyakan keberadaan sang suami.
Baca juga: Ditanya Posisi, Suami Malah Murka dan Langsung Pulang Lalu Pukuli Istrinya
Baca juga: Ada Curhat Istri Disalahkan Suami karena Belum Hamil, Maya Septha: Belum Tentu Perempuan yang Salah
Baca juga: Sehari Nikah, Suami Tewas Gantung Diri di Pohon, Istri Malah Baru Tahu dari Facebook
Namun, bukannya menjawab, suami korban malah marah-marah.
Suami kemudian langsung pulang untuk menemui istrinya tersebut, Sabtu, (31/10/2020), sekira pukul 15.00.
Sebelumnya, suami korban sempat pamit hendak pergi ke rumah istri mudanya sekitar pukul 09.30.
Lalu sekira pukul 13.45, korban pun menelepon terlapor, hanya untuk menanyakan keberadaan terlapor ada dimana.
"Saya hanya menanyanya, Pak, keberadaannya di mana. Dia terlapor langsung seperti marah dan mematikan HP-nya," ungkapnya kepada petugas.
Baca juga: Istri Butuh Darah Usai Melahirkan, Suami Menangis saat Pegang Karton Besar Memohon Bantuan
Baca juga: Seorang Suami Bunuh Istri Gara-gara Korban Tolak Rawat Anak, Pelaku Lalu Bunuh Diri
Baca juga: Fakta Suami Istri Tewas Tergeletak Luka Parah di Kamar Mandi, Cekcok hingga Suami Nekat Bunuh Istri
Tak terima ditanya keberadaannya, terlapor pun langsung mematikan telepon, sekira pukul 14.00, terlapor pulang ke rumah.
Bukan perlakukan baik yang diberikan terlapor kepada korban saat itu.
Terlapor langsung marah-marah.
"Saya pulang ke rumah dia langsung marah-marah, Pak, kepada saya," ungkapnya kembali.
Baca juga: Motif Suami Tega Bunuh Istrinya Terkuak, Pelaku Ditemukan Tewas Bunuh Diri di Kamar Mandi
Terjadilah cek-cok mulut antara korban dan terlapor yang berujung pemukulan.
Akibat kejadian ini korban mengalami pecah bibir, luka lebam di bagian muka dan kaki.
"Saya tidak terima oleh itulah saya melapor ," katanya.
Sementara, Kasubag Humas Polrestabes, Palembang AKP Irene membenarkan adanya laporan korban, dengan laporan KDRT
"Laporan sudah kita terima dan akan segera ditindaklanjuti unit PPA," katanya singkat. (diw)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Ditanya Lagi di Mana, Pria di Palembang Ini Pukuli Istrinya, Sempat Pamit ke Rumah Istri Mudanya