Bagyo tampak menggunakan batik motif truntum dan peci langsung masuk ke TPS.
Sebelum masuk, dirinya mencuci tangan dan menyerahkan surat undangan pada petugas KPPS di TPS tersebut.
"Sehat," kata Bagyo sambil berjalan menuju TPS 8 didampingi istri dan anaknya.
Bagyo kemudian mendaftar dan menggunakan sarung tangan sebelum mencoblos.
Protokol kesehatan diterapkan Bagyo saat datang ke TPS.
Kemudian, setelah giliran mencoblos tiba, Bagyo mendapatkan surat suara dan langsung menuju bilik untuk mencoblos.
Selesai mencoblos, kemudian Bagyo memasukan surat suara ke kotak suara.
Jari tangan Bagyo juga diberi tinta sebagai tanda bahwa dirinya sudah selesai mencoblos.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Kenakan Batik, Bagyo Nyoblos Bersama Anak dan Istri di TPS 8 Penumping, .
(Tribunnews.com/Endra Kurnaiwan)(TribunSolo.com/Ryantono Puji Santoso)