TRIBUNNEWS.COM - Rumah seorang warga di Dukuh Betari, Desa Jenar, Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen ambruk.
Rumah milik Eko Parwito itu ambruk pada Selasa (15/12/2020) sekira pukul 04.00 WIB.
Saat itu, ia dan keluarganya sedang terlelap tidur, namun tiba-tiba mendengar suara retakan.
Ia langsung membangunkan istri dan anaknya untuk keluar dan seketika rumah ambruk.
"Setelah kami keluar, rumah langsung ambruk," tutur dia kepada TribunSolo.com.
Dijelaskannya, tanah di dalam rumahnya retak hingga terjadi longsor.
"Panjang longsornya sekitar 15 meter, lebarnya lima meter, dan kedalamannya 10 meter," katanya.
Menurut dia, pada Senin (14/12/2020) pukul 16.30 WIB, tanah yang ada di dapur sudah retak sepanjang tiga meteran.
Baca juga: Cerita Kakek Nenek Selamat Usai Rumahnya Ambruk Tertimpa Longsor, Sedang Makan Dengar Suara Gemuruh
Baca juga: Rumah Warga sampai Ambles gara-gara Longsor, Awalnya Ada Retakan di Lantai
"Rencananya sih mau saya timbun pagi ini, tapi pagi ini saya dengar suara kemretek," katanya.
Suara tersebut berasal dari tiang penyangga rumahnya yang putus lantaran longsor.
"Jadi rumah hancur tidak bisa dipakai lagi karena kayu putus," imbuhnya.
Ketua RT 11 Betari, Mariyo langsung melapor ke perangkat desa dan ke muspika Jenar.
Menerima laporan itu, pukul 07.00 WIB anggota Polsek Jenar, dan anggota Koramil Jenar langsung ke lokasi longsor untuk membantu warga untuk evakuasi barang-barang
"Mereka juga membantu membongkar rumah sampai selesai," katanya.
(TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono)
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Satu Keluarga di Jenar Sragen Lolos dari Maut, Kala Sudah Terlelap Tidur, Rumahnya Tiba-tiba Ambruk