Laporan Wartawan Tribun Palopo, Arwin
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pelajar SMK dicegat dan dianiaya oleh orang tak dikenal.
Peristiwa itu terjadi saat korban pulang dari main futsal, Minggu (3/1/2021) malam.
Pelaku menendang motor hingga korban terjatuh lalu menganiaya korban dengan busur.
Kejadiannya di Traffic Light Jl Pongsimpin, Kelurahan Mungkajang, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.
Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka di bagian punggung kiri.
Baca juga: Berawal dari Cekcok, Oknum Lurah Aniaya Perempuan di Dalam Mobil, Kini Dilaporkan ke Polisi
Baca juga: Seorang Preman Ditangkap Polisi Usai Aniaya Penjaga Penginapan Pakai Senjata Mainan di Sibolga
Menurut informasi yang dihimpun Tribun Timur, korban pelajar tersebut bernama Ahmad Dion (15) merupakan siswa SMKN 2 Palopo. Warga Jl Jambu Kelurahan Mungkajang.
Kasubag Humas Polres Palopo, AKP Edy Sulistyono menjelaskan, saat itu korban berboncengan dengan temannya melintas di TKP menggunakan sepeda motor.
"Korban pulang main futsal, tiba-tiba dicegat sekelompok pemuda yang tidak dikenal identitasnya," kata AKP Edy.
Karena korban Dion tidak mau berhenti, sampai pelaku menendang korban bersama temannya sehingga terjatuh dari motor.
"Kemudian pelaku melakukan penganiayaan dengan menggunakan anak busur dan batu," bebernya.
AKP Edy menyebutkan kasus ini dalam tahap lidik kepolisian.
"Sementara lidik, pelaku juga dalam pengejaran," sebutnya.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Pulang Main Futsal, Siswa SMK di Palopo Dibusur Orang Tak Dikenal