News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

HOAKS: Pesan Berantai Pedagang Nasi Goreng di 3 Mall Besar Solo Terinfeksi Covid-19, Ini Faktanya

Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pesan Berantai Pedagang Nasi Goreng di 3 Mall Besar Solo Terinfeksi Covid-19, Ini Faktanya

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah pesan berantai yang menyebut ada pedangan nasi goreng di 3 mall besar di Kota Solo terinfeksi Covid-19 membuat heboh masyarakat.

Pesan tersebut tersebar luas melalui aplikasi berbagai pesan WhatsApp.

Belakangan diketahui kabar yang ada dalam pesan tersebut hanyalah kabar bohong alias hoaks.

Berikut isi lengkap dari pesan tersebut:

Berhubung kemaren malam kamis 14jan di talang baru,terdapat karyawan nasi goreng 69,yg beroperasional di grandmall,paragon dan hartono mall terindikasi terpapar covid-19.

Bila ada saudara atau teman2,yang sekiranya pernah melakukan aktivitas atau makan disana.untuk lebih aware,hati2 karena ada salah satu karyawannya yg terpapar.

Baca juga: Komjen Listyo Sigit Calon Tunggal Kapolri, Pernah Ungkap Kabar Hoaks hingga Paket Agus-Boy Tersisih 

Menanggapi hal tersebut, Head of Marcomm Department Solo Paragon Lifestyle Mall, Veronica Lahji angkat suara.

Menurut Veronica, karyawan yang disebut dalam broadcast tidak bekerja di Kota Solo.

"Posisinya bukan karyawan yang bekerja di Solo Paragon maupun di mall lain," katanya Jumat (15/1/2021).

"Dia manager area Jawa Tengah dan sudah lama tidak di Solo," tambahnya.

Karyawan tersebut, imbuh Veronica selalu berpindah pindah dan tidak menetap di satu tempat.

"Dia karyawan pusat dan selalu muter muter untuk mengecek," pungkasnya.

Veronica pun menyangkan broadcast tersebut.

Ia mengimbau masyarakat untuk berhati hati dalam menerima informasi.

"Kami menyayangkan broadcast yang belum pasti kebenarannya," katanya.

"Kami berharap masyarakat lebih bijak sebelum menulis sesuatu mengingat keadaan seperti ini," harap dia.

Baca juga: Pria Ini Sebut Vaksin Covid-19 Banyak Mudaratnya dan Haram, Diciduk Polisi karena Sebarkan Hoaks

Hoaks Vaksin Covid-19

Sebelumnya, media sosial tengah dihebohkan dengan kabar terkait efek samping vaksin covid-19.

Dalam unggahan yang viral itu, disebutkan jika vaksin covid-19 dapat memberbesar ukuran kelamin pria atau penis.

Ditulis juga efek sampingnya mampu memperpanjang ukuran penis hingga sekitar 3 cm.

Sontak kabar tersebut langsung memancing reaksi yang beragam.

Menanggapi hal tersebut menurut Ahli Patologi Klinis sekaligus Wakil Direktur RS UNS Tonang Dwi Ardyanto kabar tersebut tidak benar alias hoaks.

Wakil Direktur Pendidikan dan Penelitian RS UNS, dr Tonang Dwi Ardyanto menanggapi penantian masyarakat terkait vaksin virus corona atau Covid-19. (tangkap layar Youtube Tribunnews.com)

Baca juga: Mahfud MD Bakal Aktifkan Polisi Siber, TB Hasanuddin Saran Masifkan Sosialisasi Anti Hoaks

"Itu tidak benar," tegasnya, dalam acara Obrolan Virtual Tribunnews, Kamis (7/1/2021).

Dari segi medis sendiri, kata Tonang tak ada efek samping vaksin covid-19 mampu memberbesar ukuran penis.

Bahkan untuk efek samping lain juga belum dapat dibuktikan secara ilmiah.

"Sejauh ini tidak ada," katanya.

Hal tersebut berlaku bagi semua jenis vaksin covid-19.

Baik vaksin China National Pharmaceutical Group Corporation (Sinopharm), Pfizer-BioNTech, Oxford-AstraZeneca, Moderna mapun jenis vaksin Sinovac.

"Sejauh ini demikian," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Heboh Pesan WA : Karyawan Nasi Goreng di Beberapa Mall Solo Terpapar Covid-19, Ternyata Hoaks

(Tribunsolo.com/ Ilham Oktafian)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini