"Warga Baduy yang ada di perantauan diperintahkan untuk langsung pulang, semua pulang dari Jakarta, Tangerang, Bandung," ucap Jaro.
Baca juga: Update Covid-19 di Dunia: Tembus 1 Juta, Indonesia Masuk 20 Besar
Adapun warga Baduy yang sudah di dalam wilayah Desa Kanekes dilarang untuk bepergian.
Tidak hanya itu, warga Baduy juga membatasi kunjungan selama pandemi.
Mereka yang datang ke Baduy, harus mengikuti protokol kesehatan.
Fakta Suku Baduy
1. Suku Baduy terbagi menjadi dua kelompok besar
Dilansir dari Kontan.co.id, suku Baduy terbagi menjadi dua kelompok besar, yaitu Baduy Dalam dan Baduy Luar.
Dua kelompok ini memiliki perbedaan terutama dalam hal berpakaian.
Baduy Dalam merupakan kelompok masyarakat Baduy yang sangat teguh memegang adat istiadat leluhur.
Masyarakat Baduy Dalam umumnya memakai pakaian berwarna putih yang ditenun sendiri.
Warna putih melambangkan kesucian, dimana orang Baduy Dalam belum terpengaruh dengan budaya luar.
Sedangkan Baduy luar, lebih terbuka dengan pendatang, meskipun masih menjunjung tinggi adat istiadat yang ada.
Baca juga: Indonesia Tembus 1 Juta Kasus Covid-19, Prediksi 100 Juta Kasus Dunia Pekan Ini, WHO Sangat Khawatir
Masyarakat Baduy Luar beberapa sudah menggunakan barang-barang modern seperti kasur, bantal, dan beberapa alat elektronik.
Pakaian tenun berwarna serba hitam menjadi penanda masyarakat Baduy Luar.