Empat dukun lakukan ritual adat
Empat dukun melakukan ritual adat untuk mencari Dandi (20) korban serangan buaya di Teluk Merambai, Tanjunglabun, Desa Limbongan, Belitung Timur.
Keempat dukun atau tokoh adat ini dilibatkan karena daerah tersebut merupakan perbatasan teritorial.
Keempat dukun ini adalah Kik Sadi (Dukun Kampong Limbongan), Dukun Air dan Dukun Buaya Desa Batu Penyu dan dukun air Kampong Batu Air.
Saat proses pencarian, dukun tampak turun ke perairan.
Menurut kepercayaan, para dukun air iini sedang berkomunikasi dan meminta petunjuk di mana keberadaan korban.
Pantauan posbelitung.co, warga pun berjejer di atas pelabuhan melihat dukun air itu beraksi.
Dia tampak mengahadap ke arah batas air dan daratan.
Baca juga: Warga Harus Menyetrum Buaya Ini Setelah Memangsa Tubuh Sugiarti dan Tak Mau Melepaskannya
Dukun lainnya juga meminta pakaian yang dikenakan korban agar ditancapkan di sebatang kayu tepat di lokasi korban diterkam.
Selain itu, dukun lainnya, minta tim pencarian korban mencari ke arah muara Sembulu.
Demikian update terkini proses pencarian korban serangan buaya itu pada hari kedua, Selasa (26/1/2021).
Tim SAR Gabungan turun bawa senapan serbu
Setelah mendapatkan laporan, Tim SAR gabungan turun melakukan pencarian korban serangan buaya di sekitar Teluk Merambai, Tanjunglabun, Desa Limbongan, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Satu unit senapan serbu berwarna hitam turut dibawa pada pencarian ini.