TRIBUNNEWS.COM, PAMEKASAN - Pengendara motor dan mobil terlibat kecelakaan di Jalan Raya Jokotole, Kelurahan Barurambat Kota, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jumat (5/2/2021) sekira pukul 04.00 WIB.
Dua pengendara yang terlibat kecelakaan ini berinisial K, seorang pelajar berusia 17 tahun, warga Desa Banyupelle, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan.
Dan, M. Matsahal Sulaiman, seorang guru berusia 44 tahun, warga Dusun Barat Embong, Desa Pakong, Kecamatan Modung, Kabupaten Bangkalan.
Parahnya saat kejadian pengendara motor membonceng dua orang, sehingga dalam satu motor ada tiga orang.
Baca juga: Mobil Toyota Rush Seruduk Taman Suropati, Pengemudi Selamat dari Kecelakaan
Kanit Laka Lantas Polres Pamekasan, Ipda Bambang Budiyanto mengatakan kejadian berawal saat K mengendarai motor berplat nomor W 4360 DE yang melaju dari arah timur Jalan Raya Jokotole.
K berboncengan tiga bersama rekannya, Hamdali dan Nanang.
Setibanya di pertigaan lampu apil Jalan Raya Jokotole, mereka menerobos lampu merah.
Di waktu bersamaan melaju mini bus berplat nomor M 396 YQ yang dikendarai oleh M. Matsahal dari arah selatan yang hendak menuju ke utara Jalan Raya Jokotole.
Saat itu juga, kecelakaan tidak bisa dihindarkan.
"Pemotor itu menabrak mobil mini bus dari samping," kata Ipda Bambang Budiyanto kepada TribunMadura.com.
Baca juga: Alami Kecelakaan, Salshabilla Adriani Sempat Stres & Trauma: Semenjak Itu Belum Nyetir Lagi
Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan ini.
Hanya saja, pemotor yang berboncengan tiga itu mengalami luka ringan.
Sementara, motor yang dikendarai pelajar itu bagian depannya hancur ringsek.
Pihaknya memperkirakan dua pengendara yang terlibat kecelakaan ini mengalami kerugian materi sebesar Rp 5 juta.
"Saat ini, pemotor yang boncengan tiga itu sedang dirawat di rumah sakit Pamekasan," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunmadura.com dengan judul Berboncengan Tiga, Pengendara Motor Tabrak Guru Saat Terobos Lampu Merah di Jalan Jokotole Pamekasan,