"Namun saat ini sedang dilakukan langkah-langkah antisipasi dengan cara pengaktifan 54 unit pompa untuk menghindari terjadinya banjir di area bandara," kata Heri Trisno Wibowo.
Penyedotan genangan air dengan pompa tersebut diharapkan segera bisa menormalisasi aktivitas di bandara.
"Koordinasi ketat juga dilakukan oleh unit terkait. Hal ini terjadi dikarenakan cuaca buruk dan hujan deras yang tak kunjung berhenti sejak tadi malam," imbuhnya.
Saat ini Bandara Ahmad Yani Semarang ditutup sementara selagi pembersihan genangan air di runaway dilakukan.
Hingga saat ini satu pesawat terkena dampak penundaan jadwal penerbangan yaitu Garuda Indonesia GA 232 Jakarta-Semarang.
3. Banjir Sebabkan Mogok
Banjir di daerah Jalan Raya Pantura, Mangkang menyebabkan pengendara roda dua terpaksa menuntun kendaraannya lantaran mogok.
Banjir juga menyebabkan kemacetan cukup panjang di jalur tersebut.
Para petugas baik dari aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan Kota Semarang turun ke lokasi mengatur arus lalu lintas.
Salah satu warga sekitar, Tamdzi mengatakan, banjir memang biasa menggenangi kawasan itu.
"Banjir dari jam 4 sampai sekarang jam 10.45 WIB, parah sekali. Tiap hujan deras pasti banjir luapan dari Kali Bringin," ujar Tamdzi yang dikutip dari Kompas.com Sabtu (6/2/2021).
Selain itu, sejumlah titik dan jalan raya lainnya di Kota Semarang juga terendam genangan air seperti di daerah Genuk, Pasar Johar, Kota Lama hingga Gondoriyo.
Baca juga: Kantor Polsek Semarang Utara Tergenang Banjir, 7 Tahanan Dipindahkan ke Polsek Gajahmungkur
Baca juga: FAKTA Banjir di Semarang: Bandara Ahmad Yani Sempat Ditutup hingga Wilayah yang Terdampak
4. 27 Jalan di Kota Semarang Terendam Banjir
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Winarsono menyebut, ada 27 jalan di Kota Semarang yang terendam banjir.