News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bangkai Penyu Sepanjang 1 Meter Ditemukan di Pantai Yehembang Bali

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penyu hijau yang terdampar di pantai Yehembang Senin 8 Februari 2021 pagi.

Laporan Wartawan Tribun Bali  I Made Ardhiangga Ismayana

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Pantai Yehembang, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali dikejutkan temuann seekor penyu hijau ditemukan mati.

Penyu hijau itu mati dengan menimbulkan bau busuk di pinggiran pantai.

 Penyu yang mati ini merupakan kejadian kali pertama pada awal tahun 2021 ini.

Informasi yang dihimpun, penyu hijau mati ini ditemukan pertama kali oleh I Made Wijana, 45 tahun dan I Ketut Juliana 45 tahun, sekira pukul 08.00 Wita.

Penyu itu menimbulkan bau busuk sehingga mengundang beberapa anak-anak yang melihatnya, dan melaporkan kepada warga.

Baca juga: Sektor Pertanian Saat Pandemi Tetap Berkembang, Tapi Kurang Disayang

Menurut I Made Wijana, saksi mata penemuan, bahwa dirinya tinggal di dekat pantai.

Nah, saat itu, ada beberapa anak-anak warga di sana yang berteriak di pantai "ada penyu".

Kemudian, ia dan rekannya mengecek penyu tersebut.

Dan ternyata memang benar ada penyu terdampar dan sudah dalam keadaan mati.

Penemuan tersebut langsung dilaporkan ke Polsek Mendoyo.

Beberapa menit kemudian petugas Polsek Mendoyo tiba dilokasi dan langsung mengecek keberadaan penyu tersebut.

Baca juga: Berkas Perkara Penyuap Edhy Prabowo Masuk Pengadilan Tipikor Jakarta

“Jadi ada anak-anak teriak. Terus saya cek ternyata benar.

Langsung lapor ke Polsek (Mapolsek Mendoyo),” ucapnya, Senin 8 Februari 2021.

Kapolsek Mendoyo I Made Karsa, mengatakan, memang benar ada penemuan seekor penyu yang terdampar di pesisir Pantai Yehembang, yang ditemukan oleh warga.

Penyu yang terdampar tersebut merupakan berjenis penyu hijau dengan panjang 94 cm, lebar centimeter serta panjang dari kepala hingga ekor 165 centimeter.

Pihaknya sudah berkordinasi dengan Resort KSDA Jembrana dan diperbolehkan untuk dikubur, selanjutnya penyu hijau tersebut dikubur oleh petugas dibantu oleh warga setempat

“Langsung kami kubur karena menimbulkan bau busuk,” bebernya. (*).

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Penyu Hijau Mati dan Terdampar di Pantai Yehembang Jembrana Bali hingga Jadi Perhatian Warga Sekita

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini