News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

KMP Bili Terbalik di Sambas, Penumpang Panik dan Berhamburan Saat Kapal Mengalami Putus Tali

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapal Feri KMP Bili di penyeberangan Perigi Piai, penghubung Kecamatan Tebas dan Kecamatan Tekarang, terbalik, Sabtu 20 Februari 2021.

Pada kesempatan yang sama, Kapolres Sambas AKBP Robertus B Herry Ananto Pratiknyo mengatakan bahwa KMP Bili saat itu membawa kendaraan baik roda 6, roda 4 dan roda 2, serta membawa para penumpang lainnya.

Baca juga: 7 ABK WNI Kapal Berbendera China Direpatriasi dari Phuket Thailand

Baca juga: 22 WNI Meninggal di Kapal Ikan Tiongkok, PKS Desak Pemerintah Penuhi Hak-hak Korban

"Kejadian diperkirakan terjadi pada pukul 13.50, di Pelabuhan Perigi Piai, Kecamatan Tekarang telah terjadi laka air tunggal KMP Bili," ujarnya.

Kata dia, saat menyeberang Sungai Sambas besar, KMP Bili membawa 15 orang ABK termasuk nakhoda, dan kurang lebih 80 orang penumpang.

Selain membawa penumpang, KMP Bili juga diketahui membawa kendaraan, baik berjenis mobil maupun motor.

"Jumlah muatan KMP Bili, mobil truk ada 11 buah bermuatan pasir dan batu giling, mobil engkel 1 buah dan mobil Innova 1 buah. Serta membawa 40 unit sepeda motor, dan 6 di antaranya sudah dievakuasi," tuturnya.

Karenanya kata Kapolres, saat ini jalur utama yang menghubungkan Kecamatan Tebas dan Tekarang, Jawai serta Jawai Selatan terputus.

Sementara itu, untuk penyebabnya masih belum bisa dipastikan dan akan mereka dalami lebih lanjut dengan pihak ASDP.

"Sebelum peristiwa terjadi, kapal menyeberang dari Pelabuhan Kuala Tebas menuju Perigi Piai Kecamatan Tekarang. Pada saat bersandar tali ikatan terputus dan menyebabkan laka kapal yang menyebabkan posisi dalam keadaan miring," jelasnya.

"Untuk lebih lanjut akan kita dalami," lanjut Kapolres.

Kapal motor penyeberangan (KMP) Bili yang beropeasi di Dermaga Perigi Piai, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) terbalik atau tenggelam, Sabtu (20/2/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Yopi Haryadi membenarkan peristiwa tersebut. Menurut dia, saat ini tim masih dalam perjalanan ke lokasi.(KOMPAS.COM/HENDRA CIPTA) (Hendra Cipta/Kompas.com)

Sebelumnya, satu di antara warga Tekarang, Parjo membenarkan musibah yang dialami KMP Bili.

Menurut Parjo, saat ini masih dilaksanakan evakuasi terhadap kapal yang digunakan untuk penyeberangan tersebut.

"Benar, kejadiannya sekitar siang tadi," ujarnya, saat dihubungi Tribun.

Namun Parjo belum mengetahui secara pasti penyebab tumbangnya kapal tersebut.

"Saat ini masih dievakuasi, belum diketahui apa penyebabnya," tuturnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini