TRIBUNNEWS.COM - MRI (21) alias Rian, pelaku pembunuhan berantai di Bogor, dinilai cenderung menikmati saat melakukan aksinya menghabisi nyawa korban.
Hal ini disampaikan Kapolresta Bogor Kota, Kombes Susatyo Purnomo Condro.
"Ini termasuk dalam kaitan serial killer atau pembunuh berantai."
"Tidak hanya sekitar dua minggu melakukannya, tapi tersangka kembali melakukannya dan ada kecenderungan untuk menikmati dengan meninggalnya dua korban tersebut," beber Susatyo, Kamis (11/3/2021), dikutip Tribunnews dari Kompas.com.
"Kejiwaan pelaku akan diperiksa karena ia melakukannya secara sadar. Pelaku menikmati pembunuhannya."
Baca juga: 8 Fakta di Balik Terungkapnya Pembunuhan Berantai 2 Wanita di Bogor, Motif hingga Love Scam
Baca juga: 7 Fakta Pembunuhan Berantai di Bogor: Selisih 2 Pekan, Pelaku Sengaja Memilih Perempuan Muda
"Pelaku berperilaku layaknya film Serial Killer atau pembunuhan berantai," imbuhnya.
Berdasarkan pengakuannya, Rian menghabisi nyawa dua gadis karena ia membenci perempuan.
Pengakuan Rian ini terlihat dalam sebuah video berdurasi singkat yang beredar di media sosial.
"Kenapa kamu bunuh?" tanya perekam, dilansir Tribun Bogor.
"Saya benci sama perempuan," ujar Rian.
Mengutip Kompas.com, Rian ditangkap di wilayah Depok, Jawa Barat pada Rabu (10/3/2021) malam.
Rian berhasil ditangkap setelah tim Polresta Bogor melakukan pengejaran di sejumlah tempat.
"Setelah sebelumnya melakukan pengejaran di sejumlah tempat, tersangka MRI ditangkap dipersembunyiannya di Depok, kemarin malam," ujar Susatyo.
Ia diketahui telah membunuh DS (18) dan EL (23).