News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bom di Makassar

Pujian Kapolri untuk Aksi Heroik Satpam Gereja Katedral Makassar yang Cegat Pelaku Bom Bunuh Diri

Penulis: Nuryanti
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengucapkan terima kasih dan memberi pujian satpam yang mencegat pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar.

TRIBUNNEWS.COM - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengucapkan terima kasih dan memberi pujian satpam yang mencegat pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar.

Satpam itu menahan dua orang pelaku yang berboncengan mengendarai sepeda motor untuk masuk ke lokasi gereja.

Petugas keamanan yang mencegat dua pelaku bom bunuh diri itu bernama Kosmos.

Kapolri Listyo Sigit memuji tindakan Kosmos yang telah menyelamatkan banyak jemaat Gereja Katedral Makassar.

"Saya juga berterima kasih kepada petugas satpam yang telah menjaga, menahan agar pelaku bom tidak masuk," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin (29/3/2021).

"Juga menyelamatkan masyarakat ataupun jemaat lain," sambungnya.

Baca juga: 3 Keluarganya Terluka Akibat Teror Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Ini Harapan Hensom

Baca juga: Bom Makassar Kasus Teror Pertama di Era Kapolri Sigit, IPW Sarankan Polres-Polda Perkuat Wilayahnya

Baca juga: Kapolri Bongkar Jenis Bom dan Identitas Pelaku Teror di Gereja Katedral Makassar

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberi keterangan pers usai melakukan tinjauan lokasi ledakan bom bunuh diri di Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021) malam. (Tribun Timur/Sanovra Jr)

Listyo Sigit menyampaikan rasa prihatin kepada warga yang mengalami luka-luka atas peristiwa tersebut.

"Bagi jemaat yang sakit, kami mengucapkan rasa prihatin yang mendalam," ucapnya.

"Mudah-mudahan segera sembuh dan bisa beraktivitas kembali," imbuh dia.

Diketahui, bom di depan Gereja Katedral Makassar meledak sekira pukul 10.30 WITA.

Total ada dua pelaku bom bunuh diri, yakni seorang laki-laki dan perempuan.

Baca juga: Masyarakat Diminta Tidak Terprovokasi Atas Aksi Teror Bom Makassar

Baca juga: Duka Mendalam Fiersa Besari kepada Para Korban Bom di Makassar

Baca juga: Selain Katedral Makassar, Bom Panci Juga Pernah Mengguncang Kota Bandung dan Terminal Kampung Melayu

Kondisi Terkini Satpam Gereja

Diberitakan TribunTimur.com, adik Kosmos bernama Jon (48) menceritakan bahwa kakaknya berhasil mencegah pelaku bom bunuh diri itu.

"Iya, beliau yang sempat mengadang," ujar Jon di Rumah Sakit Stella Maris Makassar, Minggu (28/3/2021).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini