Korban meninggal pada Minggu (4/3/2021) dini hari.
Menurut Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Andriansyah Rithas Hasibuan, pihaknya sudah menindaklanjuti kasus tersebut.
Sampai saat ini pemeriksaan masih berlangsung.
"Masih dilakukan pemeriksaan para saksi," ungkapnya saat di konfirmasi TribunSolo.com pada Minggu, (4/4/2021) Siang.
Sampai saat ini belum diketahui pula jumlah saksi yang dipanggil dan diperiksa pihak kepolisian.
Baca juga: 15 Pesilat Terdakwa Kasus Penganiayaan dan Perusakan Rumah Segera Sidang, Terancam 5 Tahun Penjara
Sebelumnya telah dilakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lapangan palar oleh Polsek Trucuk, Klaten.
Jenazah MRS baru dilakukan otopsi di RS Bayangkara Polda DIY sekitar pukul 12.00 WIB.
Hal itu untuk mengetahui sebab kematian dari MRS.
Kakak Histeris
Ika Nesti, seorang remaja putri di Srebegan, Ceper, Klaten, menangis histeris, Minggu (4/4/2021) pagi.
Ia tak menyangka, melihat adik kesayangannya, MRS (15) sudah dalam kondisi tak bernyawa.
Adiknya pulang latihan silat sudah tinggal jenazah.
Yang memilukan, Ika tinggal sendirian di rumah itu bersama adiknya.
Ayah mereka bekerja di Kalimantan.