TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Mantan Sekretaris Daerah (sekda) Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Latief meninggal dunia, Minggu (11/4/2021) pagi.
"Innalillahi wa Inna Ilaihi Rajiun Telah berpulang *Saudara Kita Ir. H. Abd. Latief, MSi, MM (Mantan Sekprov Sulsel),* Jam 07.30 di Primaya Hospital. Semoga amal ibadahnya diterima disisiNya. Alfatiha"
Demikian postingan yang ramai beredar di grup WhatsApp di Kota Makassar, Sualwesi Selatan, Minggu (11/4/2021).
Kabar duka ini juga dikonfirmasi Plt Kepala Inspektorat Sulsel Sulkaf S Latief lewat akun media sosialnya.
Kolega almarhum, Ilham A Gazaling, juga mengkonfirmasikan kabar duka ini.
"Sekarang di rumah duka, Insyaallah bada Ashar dikebumikan," kata birokrat senior Sulsel ini.
"Beliau orang baik dan telaten, birokrat yang selalu mengayomi, mari kita kirimkan Al Fatihah kepada beliau," kata mantan Kadis Sosial Sulsel ini.
Saat ini jenazah Abdul Latief disemayamkan di Graha Mapala Permai A-5/12.
Rencananya, setelah Salat Asar dikebumikan di Panaikang.
"Semoga amal ibadahnya diterima disisiNya. Alfatiha," kata Ilham A Gazaling.
Kabar duka ini juga dikonfirmasi Plt Kepala Inspektorat Sulsel Sulkaf S. Latief lewat akun media sosialnya.
Almarhum adalah birokrat senior Sulsel.
Di akhir masa jabatannya sebagai Sekda Sulsel, Abdul Latief maju bertarung di Pilkada Pinrang menggandeng Usman Marham.
Namun perolehan suaranya kalah dari Irwan Hamid.
Baca juga: Ketua DPD RI Minta Daerah Lain Tiru Inovasi Pelayanan Publik “Si Kebun Pintar” Pemkab Lutra Sulsel
Jejak Karier
Syahrul Yasin Limpo berperan penting dalam karier Abdul Latief sebagai Sekda Sulsel.
Semua berawal saat Sekda sebelumnya, Andi Muallim tersangkut kasus.
Sekitar sejam sebelum Sekprov Andi Muallim meninggalkan ruang pemeriksa di Kejati Sulsel, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengumumkan nama pejabat pengganti Muallim.
Gubernur menunjuk Asisten II Pemprov Sulsel, Abdul Latief, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekprov menggantikan Muallim, yang per tanggal 1 Januari 2014, besok mengakhiri masa tugas, kerena memasuki usia pensiun.
"Kalau perpanjangan jabatan Sekda tidak dikeluarkan maka jabatan definitif akan dilanjutkan oleh Pak Latief. Itu supaya tidak ada kevakuman di Sekertariat Pemerintah," kata Syahrul yang ditemui wartawan di rumah jabatannya, Senin (30/12/2013), usai menghadiri acara pelantikan Bupati Jeneponto, sekitar pukul 16.00 Wita.
Saat Syahrul mengumumkan nama pengganti Muallim itu, Gubernur didampingi Kepala BI Makassar Suhaedi, Direktur Bank Suselbar Ellong Tjandra, Asisten I Pemprov Andi Herry Iskandar, Kadis Dispenda Tautoto Tana Ranggina, Kabiro Kerja Sama Pemprov M Ikbal Suaib, Kadis Budaya dan Pariwisata Sulsel M Jufri Rahman, Kabiro Humas Andi Darwaman Bintang, Kadis Koperasi dan UMKM Pemprov AM Yamin, dan mantan Ketua KPU Sulsel Jayadi Nas.
Gubernur menyebutkan, penunjukan Latif sebagai Plt Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel sambil menunggu surat turunnya surat perpanjangan jabatan Sekda Sulsel belum disetujui dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemepan-RB).
Adapun masa jabatan Andi Muallim akan berakhir per satu Januari. Menurut gubernur, Abdul Latief merupakan orang yang tepat menjabat sebagai Sekda.
Baca juga: Tiga Saksi Diperiksa terkait Kasus Gubernur Nonaktif Sulsel Nurdin Abdullah
Selain, kariernya sebagai pegawai negeri yang sudah cukup lama, Latief juga mampu membangun koordinasi dengan baik.
Syahrul menambahkan, pihaknya akan cepat memproses penunjukan sekretaris devinitif yang baru agar tidak menimbulkan spekulatif di jajaran pemerintah.
"Saya berharap Andi Muallim masih bisa membantu Sekda yang baru nanti. Intinya, tidak ada calon lain yang menjadi Sekda kecuali Latief," kata Syahrul menerangkan.
Ketua DPD I Golkar Sulsel ini menegaskan bahwa semua proses administrasi di pemerintahan dikelola oleh Plt sehingga tidak ada lagi yang memelintir keberadaan Plt Sekda yang sudah ditetapkan.
Nama: Ir Abdul Latif, M.Si, MM
Lahir: Pinrang, 18-8-1958
Alamat; Jl Mapala No A.5/12, RT 000 RW 001 Kelurahan Tidung, Kecamatan Rappocini, Makassar
Jabatan Terakhir
Pembina Utama Madya (IV/d)
Kepala Dinas Bina Marga
Pendidikan Terakhir
Magister Manajemen Sumberdaya Manusia UMI (2008)
Riwayat Kepangkatan
Penata Muda III/a 01-03- 1986 CPNS
Penata Muda III/a 01-11-1987
Pembina Utama Muda IV/c
01-06-2006 Reguler
Pembina Utama madya. IV/d
01-10-2010 Reguler
Riwayat Jabatan
#Kepala Dinas Prasarana Wilayah Sulsel IIA 15-05-2008
#Kepala Dinas Bina Marga IIA 25-09-2009
Pilkada 2018 lalu, Abdul Latief mundur dari sekda dan mendaftar jadi Calon Kepala Daerah di Pinrang. Namun nasib baik belum berpihak.
Menggandeng Usman Marham, Latief kalah dari Andi Irwan Hamid. (tribun-timur.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Jenazah Mantan Sekda Sulsel Abdul Latief di Rumah Duka Graha Mapala Permai, Dimakamkan Bada Asar