TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja berinisial DIL (17) tega menusuk temannya, Azahri (24) hingga tewas.
Aksi pembunuhan itu dilakukan DIL saat ia dibonceng motor oleh korban.
Pelaku nekat menghabisi nyawa korban pada Senin (12/4/2021).
Menurut keterangan polisi, pembunuhan itu terjadi karena kesalahpahaman antara tersangka dan korban.
"Tersangka mengaku tersinggung kepada korban," kata Kapolres Ogan Ilir, AKBP Yusantiyo Sandhy melalui Kasat Reskrim, AKP Robi Sugara, Selasa (13/4/2021).
Robi menjelaskan, tersangka menusuk dada korban di bagian kanan dengan menggunakan pisau.
Melihat korban terkapar dan bersimbah darah, tersangka lalu melarikan diri.
"Korban meninggal dunia saat coba diberi pertolongan di Puskemas Tanjung Raja," ungkap Robi.
Polisi yang mendapat informasi pembunuhan ini langsung bergerak cepat mengejar tersangka yang dikabarkan kabur ke arah Indralaya itu.
Baca juga: Sempat Temui Pacar Prianya, Eko Dibunuh Bukan Karena Masalah Cinta Sesama Jenis
Baca juga: Nenek 67 di Aceh Nekat Bunuh Diri, Diduga Depresi, 2 Kakinya Lama Diamputasi dan Sakit Komplikasi
Baca juga: 2 Bocah Tewas Tenggelam di Kolam Limbah, Berawal sang Kakak Ingin Selamatkan Adiknya yang Terpeleset
Tim gabungan Satreskrim Polres Ogan Ilir dan Unit Pidum Polsek Indralaya, bekerjasama mengejar dan menutup akses pelarian tersangka.
Hingga pada Selasa pagi pukul 03.00, polisi berhasil mengamankan tersangka saat sedang berada di seputaran Taman Pancasila di Kelurahan Timbangan, Indralaya Utara.
"Saat diamankan, tersangka tidak dapat mengelak dan mengakui perbuatannya. Memang dia yang menusuk korban hingga akhirnya meninggal dunia," tegas Robi.
Tersangka yang ditangkap saat memasuki waktu sahur itu lalu digelandang ke Mapolres Ogan Ilir guna pemeriksaan lebih lanjut.
Kepada polisi, tersangka menemui korban saat sedang berada di Pasar Tanjung Raja pada Senin petang sekira pukul 17.00.
Tersangka yang dibonceng mengendarai sepeda motor, langsung menghujamkan pisau ke dada korban.
"Saya tusuk satu kali, kena di dada," kata tersangka.
Perbuatan itu dilakukan tersangka karena sebelumnya terlibat perselisihan dengan korban.
"Ada masalah. Saya emosi, khilaf," ujar tersangka.
Berita terkait kasus pembunuhan
(TribunSumsel.com/Agung Dwipayana)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Pemuda 17 Tahun di Ogan Ilir Bunuh Teman Hanya karena Tersinggung