News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ayah Tewas Dibunuh Anak Kandung, Tubuhnya Tergeletak di Halaman Rumah, Keduanya Sering Bertengkar

Editor: Nanda Lusiana Saputri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang ayah tewas di tangan anak kandungnya sendiri. Tubuh korban ditemukan tergeletak di halaman rumahnya di Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah, Kota Singkawang.

TRIBUNNEWS.COM - Seorang ayah tewas di tangan anak kandungnya sendiri.

Tubuh korban ditemukan tergeletak di halaman rumahnya.

Ternyata, antara pelaku dan korban memang kerap bertengkar.

Robi Sukma Jayandi (23) tega menghabisi ayah kandungnya bernama Adi Sukarman (63), Selasa (13/4/2021) sekira pukul 11.40 WIB.

Akibatnya, warga di RT17/RW006, Jl RA Kartini, Kelurahan Sekip Lama, Kecamatan Singkawang Tengah, Kota Singkawang, meninggal dunia dengan bersimbah darah di halaman rumahnya.

Satu di antara warga, Tri Muhariadi mengatakan, tidak ada yang melihat secara langsung kejadian saat pelaku melakukan perbuatan tersebut.

"Namun, memang dari warga yang tinggal di sekitar rumah pelaku, mendengar jeritan minta tolong," kata Tri kepada wartawan.

Namun, lanjut Tri, saat hendak diperiksa oleh warga setempat, ternyata Adi Sukarman sudah tergeletak bersimbah darah di halaman di depan rumahnya.

Baca juga: Pria di Bangka Tengah Tewas Dibunuh, Pelaku Tunggu Korban Berjam-jam di Depan Rumahnya

Baca juga: Jengkel Ajakan Hubungan Badan Ditolak, Pemuda Ini Ceburkan Wanita 22 Tahun ke Waduk hingga Tewas

Warga yang melihat kejadian pun tidak berani mendekati korban, pasalnya Robi masih berada di lokasi kejadian.

Korban dan pelaku ini, dia katakan merupakan ayah dan anak dan memang pertengkaran sering kali terjadi di antara keduanya.

"Dua kali sebelumnya pernah bertengkar hebat juga, pertengkaran yang kedua itu pelaku ini sempat membawakan parang ke korban, nah ini yang ketiga, sampai meninggal," tuturnya.

Usai peristiwa naas tersebut, jasad korban sudah dievakuasi ke RSUD Abdul Aziz.

Sementara Robi Sukma Jayandi sudah digiring petugas kepolisian ke Mapolres Singkawang, sedangkan kediaman korban sudah dipasang garis polisi.

Perbuatan keji Robi kepada ayah kandungnya ternyata bukan baru kali ini saja.

Ia kerap kali bertengkar dengan ayah kandungnya, bahkan pernah mengacungkan parang ke arah korban. Kejadian itu sempat dilerai oleh warga sekitar dibantu Babinsa.

Adik kandung korban, Suparhat (60) turut membenarkannya. Suparhat mengatakan, sebelumnya Robi sudah pernah dilaporkan ke polisi lantaran melakukan kekerasan terhadap ayah kandungnya, hingga sempat dibawa ke kantor polisi.

Namun, lanjutnya, untuk alasan tertentu orangtua Robi justru memintanya dibebaskan dengan orangtuanya sebagai jaminan.

"Ternyata ini kejadian sekali lagi, bunuh orangtuanya," terang Suparhat.

Sepengetahuannya, permasalahan antara ayah dan anak kandung itu seputaran ekonomi.

"Saling menyalahkan tidak mau bekerja, makan kesulitan," katanya.

Suparhat berharap kepolisian menindak tegas Robi.

"Bile perlu dihukum seumur hidup," tutur Suparhat.

Suparhat berharap pelaku tidak dikembalikan ke keluarga, lantaran meresahkan bukan hanya bagi keluarga, namun juga masyarakat sekitar.

"Meresahkan, jangan kembali lagi ke Sekip Lama ataupun ke keluarge. Dia harus dihukum seberat-beratnya," harapnya.

Jajaran Polres Singkawang melakukan oleh Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mencari barang bukti alat yang digunakan Robi untuk menghabisi nyawa ayahnya.

Baca juga: Remaja 17 Tahun Tusuk Temannya hingga Tewas saat Dibonceng Motor, Pelaku: Saya Emosi, Khilaf

Di lokasi, polisi menemukan potongan kayu berukuran panjang sekitar 30 cm yang diduga kuat digunakan pelaku untuk memukul ayah kandungnya hingga merenggang nyawa.

Kayu ditemukan di tempat pembakaran sampah persis di sebelah pohon mangga berjarak sekitar lima meter dari jasad korban ditemukan.

Kapolres Singkawang AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo melalui Kasatreskrim Polres Singkawang AKP Tri Prasetiyo memastikan pelaku sudah diamankan Mapolres Singkawang.

"Kami sudah mengamankan pelaku, yang Insyallah akan berubah status menjadi tersangka," kata Tri Prasetiyo.

AKP Tri menambahkan, saat ini pihaknya masih mendalami motif serta kronologi kejadian yang menyebabkan korban Adi Sukarman meninggal.

Polisi sudah melakukan visum terhadap korban. Ditemukan luka menganga di kepala sebelah kiri serta mulut mengeluarkan darah.

Baca juga: Sempat Temui Pacar Prianya, Eko Dibunuh Bukan Karena Masalah Cinta Sesama Jenis

"Tadi kami sudah visum. Ada luka di kepala," kata AKP Tri.

Yang mengejutkan, Robi mengaku korban bukanlah ayah kandungnya.

"Saat ditanyakan kepada pelaku, pelaku mengaku korban adalah ayah tiri," kata Tri Prasetiyo.

Pengakuan Robi kepada polisi dibantah kerabat korban. Zaka Witrian, keponakan korban memastikan Robi merupakan anak kandung Adi.

"Dia anak kandung pamanku," terangnya.

Berita terkait kasus pembunuhan

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Dihabisi Anak Kandung, Adi Sukarman Meniggal Dunia Bersimbah Darah di Halaman Rumah

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini